Ilustrasi kuliah. DOK Medcom

Pemerintahan Baru Diminta Tak Terlalu Campur Tangan Atur Kampus

Ilham Pratama Putra • 20 Mei 2024 11:16

Jakarta: Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI), Budi Djatmiko, berharap pemerintahan baru memberikan kebebasan terhadap kampus untuk memberdayakan diri. Budi ingin pemerintahan baru tidak terlalu campur tangan terhadap kampus.

"Jangan terlalu banyak campur tangan pemerintah dalam mengatur kampus-kampus secara detail, biarkan kampus-kampus Indonesia bisa mandiri, kuat, kompetitif, kreatif, dan inovatif menyongsong bonus demografi dan 100 tahun Indonesia merdeka 2045," kata Budi kepada Medcom.id, Senin, 20 Mei 2024.

Budi juga mendorong perubahan arah kebijakan pendidikan di masa pemerintahan 2024-2029. "Kami mendorong agar pemerintah baru Prabowo dan Gibran (Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka) mau mengubah arah kebijakan pendidikan harus pro rakyat," ujar dia.

Dia juga mendorong pemerintahan baru bisa memberikan keleluasaan bagi perguruan tinggi. Utamanya, dalam menyusun kurikulum.

"Memberikan kebebasan menyusun kurikulum yang adaptif dan menekankan pada akhlak mulia agar tidak korup, jahat, buruk," tutur dia.