UM-PTKIN adalah seleksi nasional yang melibatkan seluruh Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), dan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) dalam sistem terpadu. Ujian ini diselenggarakan serentak oleh Panitia Pelaksana yang sudah ditetapkan oleh Menteri Agama.
Ketua SPAN UM-PTKIN, Mahmud yang juga Rektor UIN Sunan Gunung Djati Bandung, mengungkapkan, bahwa Tes UM-PTKIN 2021 akan dilakukan dengan Sistem Seleksi Elektronik (SSE) berbasis android.
"Ujian tulis dengan Sistem Seleksi Elektronik (SSE) secara daring akan dilaksanakan 24 Mei hingga 02 Juni 2021. Tahun ini, terdapat ujian baca tulis Al-qur'an yang juga telah masuk dalam Sistem Seleksi Elektronik (SSE)," ungkap Mahmud. Jumat, 7 Mei 2021.
Baca juga: Tsana Afriani, Wisudawan Terbaik Unpad dengan Sederet Kegiatan Sosial
Ujian baca tulis Al-qur'an melalui aplikasi ini dipastikan user friendly sehingga mudah digunakan oleh para peserta yang merupakan generasi Z, di mana mereka sudah familiar dengan teknologi komunikasi dan informasi,” sambungnya.
Hal tersebut, kata Mahmud, diharapkan dapat memberikan penguatan baca tulis Al-qur'an dan moderasi bagi para calon mahasiswa baru. Aplikasi yang digunakan dapat di-download di Playstore.
Aplikasi ini sangat mudah. Selain user friendly, aplikasi tersebut juga mampu mendeteksi kecurangan peserta dengan kamera peserta yang mode-on sehingga dapat dipantau oleh pengawas.
"Hasil UM-PTKIN dijadwalkan akan diumumkan pada 17 Juni 2021," sambungnya.
Pada tahun 2020, pelaksanaan UM-PTKIN secara online ramai peminat. Pelaksanaan tersebut tercatat dalam Rekor Muri sebagai pelaksana ujian masuk serentak secara daring dengan peserta sebanyak 132. 929 orang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
