Ilustrasi narkoba. DOK Medcom
Ilustrasi narkoba. DOK Medcom

3 Macam Efek Berbahaya Narkoba

Renatha Swasty • 28 Juli 2025 09:54
Jakarta: Narkoba (narkotika dan obat-obatan berbahaya) adalah jenis-jenis obatan terlarang yang dapat berpengaruh buruk pada kesehatan. Tidak hanya merusak tubuh, zat adiktif ini juga berdampak pada mental dan hubungan sosial penggunanya.
 
Efek narkoba pada tubuh dapat dibedakan menjadi tiga kelompok besar. Berikut efek narkoba pada tubuh dilansir dari laman Instagram @polkamri: 

Efek narkoba pada tubuh

1. Depresan

Depresan merupakan jenis narkoba yang menghambat kerja otak dan memperlambat aktivitas tubuh. Dampak yang terjadi adalah mengantuk, terlalu tenang, dan menjadi lambat dalam merespons. Rasa nyeri dan stres juga terasa hilang, namun hanya sementara. Contoh narkoba yang menghasilkan efek depresan adalah: Morfin dan Heroin

2. Halusinogen

Halusinogen adalah jenis narkoba yang menyebabkan efek halusinasi sehingga mengubah cara penggunanya melihat, berpikir, dan merasakan lingkungan sekitar. Akibatnya terjadi kekacauan indera seperti paranoid dan meningkatkan risiko gangguan mental. Contoh narkoba yang berdampak efek halusinogen adalah: Ganja dan Inhalan.
 
Baca juga: Ini Bedanya Narkoba, NAPZA, dan Narkotika yang Perlu Kamu Tahu
 

3. Stimulan

Stimulan merupakan jenis narkoba yang berefek memacu kerja otak dan meningkatkan aktivitas tubuh. Pengguna narkoba jenis ini akan menjadi gembira dan waspada berlebihan karena meningkatnya aktivitas tubuh. Contoh narkoba yang menghasilkan efek stimulan adalah: Kokain, Amphetamine Type Stimulants (ATS), Methamphetamine (Sabu), dan Ekstasi.
 
Efek-efek penggunaan narkoba tersebut dapat terjadi berdampingan dengan ketergantungan. Sehingga, memicu peningkatan kriminalitas, seperti pencurian, perampokan, dan tindakan kekerasan untuk mendapatkan atau mendukung kebiasaan memakai narkoba. 

Selain itu, pengguna narkoba cenderung mengalami penurunan produktivitas hidup yang mengakibatkan pola hidup rusak. Untuk membantu pengguna narkoba sembuh dan kembali produktif, pemerintah dan organisasi sosial menyediakan pusat rehabilitasi yang memberikan terapi medis dan konseling psikologis.
 
Contohnya, Badan Narkotika Nasional (BNN) dengan program rehabilitasi yang memulihkan fisik dan mental pengguna narkoba. Edukasi sejak dini mengenai bahaya penggunaan narkoba seperti di sekolah atau keluarga tidak kalah penting dapat berperan besar dalam mencegah penggunaan narkoba. (Alfi Loya Zirga

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan