Dia melihat saat ini tren dalam dunia pendidikan cenderung landai. Apabila dibiarkan, Indonesia Emas 2045 tak akan tercapai.
"Kalau di tren saat ini, hasil yang ada selama ini itu sifatnya masih landai. Sehingga cita-cita kita untuk menjadikan Indonesia Emas Tahun 2045 itu enggak akan tercapai kalau trend itu gini-gini saja. Termasuk di dunia pendidikan. Sehingga tentu harus ada cara agar tren ini untuk di berbagai macam aspek bisa naik," ujar Nasih dalam Diskusi Kebangsaan 'Gagasan Unair Menuju Indonesia Maju 2034' di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Selasa, 14 Mei 2024.
Dia memberikan contoh terhadap pengentasan kemiskinan. Nasih mengatakan setiap tahun, angka kemiskinan hanya turun dua persen.
"Kalau setiap tahun hanya dua persen turunnya, itu 20 tahun yang akan datang masih akan tetap tinggi jumlah kemiskinannya," tutur dia.
Nasih menekankan program pendidikan harus lebih baik. Seperti halnya banyak pengembangan program di bidang lain yang telah dilakukan pemerintah.
"Tidak ada yang salah dengan yang lama, tapi diperlukan lompatan-lompatan. Dan itu fokusnya adalah yang mempunyai leverage tertinggi untuk bisa mempercepat Indonesia maju itu adalah manusianya. Yang itu adalah tentu pendidikan dalam bentuk apa pun," jelas dia.
| Baca juga: Jokowi Minta Forum Rektor Indonesia Percepat Indonesia Emas |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
