Ilustrasi sekolah. Medcom.id

Kurikulum Merdeka Buka Kesempatan Pembelajaran Digital Campuran

Ilham Pratama Putra • 17 November 2023 16:12

Jakarta: Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Zulfikri Anas, menyebut literasi digital menjadi bagian penting dalam pendidikan anak. Hal itu menjadi transformasi pembelajaran kepada anak.

Transformasi itu didukung melalui kebijakan Merdeka Belajar. Sehingga, sekolah mendapatkan kesempatan mencampur model pembelajaran digital dengan konvensional.

"Dengan program kurikulum Merdeka Belajar, pemerintah membuka kesempatan bagi sekolah untuk menerapkan pembelajaran campuran digital dan konvensional," kata Zulfikri dalam keterangannya, Jumat, 17 November 2023.

Zulfikri menyebut tokoh utama di dunia pendidikan adalah anak-anak. Dunia pendidikan mesti menjadi ruang layanan bagi anak.

"Bagaimana kita memberikan layanan kepada anak yang mereka itu bisa belajar karena mereka senang, cinta, dan menikmati belajarnya," tutur Zulfikri.

Dia menekankan pentingnya bagi guru untuk terus beradaptasi dengan teknologi. Sebab, dunia anak ke depan tak dapat terpisah dengan digitalisasi yang semakin dinamis.

"Bukan dengan memaksa anak masuk ke dunia orang dewasa. Karena bagaimanapun bagi mereka kita adalah masa lalu, sedangkan mereka akan hidup di masa depan dengan masalah-masalah lebih kompleks," ucap Zulfikri.