Jakarta: Tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2023 mengumumkan 20 (dua puluh) Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dengan jumlah pendaftar terbanyak pada Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2023 pada Selasa, 28 Maret 2023. Universitas Diponegoro (Undip) menjadi PTN peringkat ketiga dengan pendaftar terbanyak pada SNBP 2023 dengan total pendaftar sebanyak 24.598 peserta.
Sebagai PTN Penerima Peserta Terbanyak, jumlah peserta yang diterima Undip 2.817 sedangkan penerima peserta KIP Kuliah Undip sebanyak 799 orang. Pada tahun ini, dua program studi dengan presentase pemilih terketat di Universitas Diponegoro yakni Kedokteran Gigi (Keketatan 1, 26 persen) dan Farmasi (Keketatan 1,45 persen).
Melansir laman Undip, program studi Kedokteran Gigi (PSKG) berdiri pada tahun 2016 yang tergabung di Fakultas Kedokteran Undip, berlokasi di wilayah kampus Undip Tembalang. PSKG dibuka bersamaan dengan Progam Studi Farmasi.
Visi PSKG adalah menjadi program studi yang menghasilkan lulusan dokter gigi yang mampu bersaing di tingkat internasional dan unggul pada riset pengembangan kesehatan gigi dan mulut geriatri pada tahun 2025.
Sedangkan Prodi S1 Farmasi yang juga salah satu prodi di bawah Fakultas Kedokteran memiliki misi antara lain, menyelenggarakan pendidikan tinggi jenjang sarjana farmasi, yang menghasilkan lulusan yang mumpuni, kompeten, bermoral dan beretika, serta berwawasan kebangsaan yang tinggi. Kemudian juga menyelenggarakan penelitian berkualitas untuk mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kefarmasian serta menjadi pusat rujukan pengembangan obat alam.
Selain itu menyelengarakan pengabdian masyarakat berdasarkan hasil pendidikan dan penelitian untuk memajukan kesejahteraan masyarakat, dan menyelenggarakan tatakelola pendidikan farmasi yang kredibel, transparan, akuntabel dan berkeadilan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Sebagai PTN Penerima Peserta Terbanyak, jumlah peserta yang diterima Undip 2.817 sedangkan penerima peserta KIP Kuliah Undip sebanyak 799 orang. Pada tahun ini, dua program studi dengan presentase pemilih terketat di Universitas Diponegoro yakni Kedokteran Gigi (Keketatan 1, 26 persen) dan Farmasi (Keketatan 1,45 persen).
Melansir laman Undip, program studi Kedokteran Gigi (PSKG) berdiri pada tahun 2016 yang tergabung di Fakultas Kedokteran Undip, berlokasi di wilayah kampus Undip Tembalang. PSKG dibuka bersamaan dengan Progam Studi Farmasi.
Visi PSKG adalah menjadi program studi yang menghasilkan lulusan dokter gigi yang mampu bersaing di tingkat internasional dan unggul pada riset pengembangan kesehatan gigi dan mulut geriatri pada tahun 2025.
Sedangkan Prodi S1 Farmasi yang juga salah satu prodi di bawah Fakultas Kedokteran memiliki misi antara lain, menyelenggarakan pendidikan tinggi jenjang sarjana farmasi, yang menghasilkan lulusan yang mumpuni, kompeten, bermoral dan beretika, serta berwawasan kebangsaan yang tinggi. Kemudian juga menyelenggarakan penelitian berkualitas untuk mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang kefarmasian serta menjadi pusat rujukan pengembangan obat alam.
Selain itu menyelengarakan pengabdian masyarakat berdasarkan hasil pendidikan dan penelitian untuk memajukan kesejahteraan masyarakat, dan menyelenggarakan tatakelola pendidikan farmasi yang kredibel, transparan, akuntabel dan berkeadilan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
| Baca juga: Selalu Ikut Program Akselerasi, Diva Jadi Mahasiswa Termuda di Unesa Jalur SNBP 2023 |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
