"Layanan terpadu lewat TVRI, akan terus akan dikembangkan. Ini sukses di masa pandemi dan kemungkinan akan dilanjutkan meski pandemi berlalu," kata Nadiem dalam Rapat Kerja dengan Komisi X DPR, Rabu, 23 September 2020.
Menurutnya, pembelajaran melalui siaran TVRI melampaui ekspektasi. Tak hanya menjadi sarana perbantuan dalam PJJ, siaran belajar di TVRI ternyata juga berpengaruh dalam peningkatan literasi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kami rasa TV jadi suatu channel yang penting untuk literasi, numerasi, kebudayaan, pendidikan karakter juga bahasa inggris. Ini jadi kanal utama agar anak kita bisa berkompetisi di panggung dunia, TV mungkin jadi cara tercepat," terang Nadiem.
Baca: Nadiem Ubah Metode Perhitungan Dana BOS
Menurut Nadiem, ini harus terus diakselerasi, sekaligus menjadi fokus program Kemendikbud untuk 2021 mendatang. Meski mengembangkan TVRI, pihaknya tak akan meninggalkan pengembangan Teknologi Komunikasi dan Informasi (TIK) untuk pendidikan. Pihaknya bakal secara intensif membangun komunikasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).
"Mungkin pembagiannya Kemenkominfo adalah konektivitas daripada jaringan, sedangkan penggunaan peralatan bagaimana cara mengonsumsinya, laptop dan peralatan yang digunakan anak-anak itu kita fokuskan di Kemendikbud," jelas Nadiem.
(AGA)
