Rina menyebut banyak capaian dan prestasi yang ditorehkan sivitas akademika dan tenaga kependidikan dalam perjalanan mencapai visi Unpad. Beberapa di antaranya meningkatnya produktivitas riset dan publikasi sehingga berpengaruh pada penambahan jumlah guru besar.
Jumlah publikasi Unpad menunjukkan peningkatan menjadi 810 publikasi dibandingkan dengan tanggal yang sama di 2022, yaitu sebesar 615 per 30 Juni 2023. Jumlah guru besar aktif Unpad saat ini berjumlah 224 orang.
“Kualitas pendidikan juga makin menguat. Akreditasi internasional bertambah terus. Dan yang paling membanggakan, di QS WUR by Subject bidang ilmu yang diakui reputasi internasional makin banyak,” kata Rina dalam acara Sarasehan Profesor di Lingkungan Unpad “Penguatan Iklim Akademik Mengakselerasi Pencapaian Visi Unpad” dalam keterangan tertulis, Senin, 3 Juli 2023.
Namun, ada beberapa hal yang memerlukan kontribusi signifikan guru besar. Rina mengatakan banyak fakultas mulai menggiatkan publikasi Scopus dalam tiga tahun terakhir dan menghasilkan kenaikan signifikan.
Sayangnya, kenaikan publikasi ini belum mendorong partisipasi penuh dosen untuk melakukan publikasi. Tercatat, ada 700 dosen konsisten melakukan publikasi terindeks Scopus dalam tiga tahun terakhir.
Namun, masih ada dosen yang belum menghasilkan publikasi ilmiah. Unpad menyiapkan sejumlah kebijakan untuk mendorong peningkatan publikasi ilmiah dosen.
Mulai dari pengaturan formulasi Beban Kerja Dosen Unpad (BKDU) 100 persen untuk setiap jabatan fungsional hingga mengatur kepastian remunerasi untuk mendorong produktivitas akademik dosen. Dia optimistis upaya ini akan berpotensi meningkatkan produktivitas semua jabatan fungsional dosen. Tentunya dengan menjunjung integritas akademik.
“Peran Profesor di fakultas masing-masing mohon membantu meningkatkan indikator publikasi, baik dari total fakultas maupun dosen, karena potensinya besar,” kata Rina.
| Baca juga: Unpad Punya 16 Guru Besar Baru, Kiprahnya Dinanti |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
