Pendaftar SNBP wajib memiliki akun SNPMB. Saat pendaftaran, kamu dapat memilih program studi (prodi) serta perguruan tinggi tujuan.
Kamu dapat memilih maksimal empat prodi sekaligus saat mendaftar. Pendaftar diharapkan memperhatikan prodi yang tersedia.
Ketua Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Tjitjik Sri Tjahjandarie, meminta siswa memilih prodi sesuai dengan minatnya. Pemilihan prodi juga mesti mengukur peluang yang ada dengan mempertimbangkan daya tampung dan keketatan prodi.
"Tolong dipelajari betul jenis prodinya kemudian ya serta daya tampung itu sudah ada di dalam sistem kita di dalam aplikasi SNPMB. Dari situlah adik-adik harusnya bisa mengukur," kata Tjitjik dalam Sosialisasi Daring Mekanisme Pendaftaran SNBP 2025 di YouTube SNPMB ID dikutip Selasa, 4 Februari 2025.
| Baca juga: Sebelum Daftar SNBP 2025, Cek Lagi Aturan Pemilihan Prodi |
Sobat Medcom dapat melihat daya tampung prodi di laman https://snpmb.bppp.kemdikbud.go.id/snbp/daftar-ptn-snbp. Tjitjik berpesan pada siswa agar jangan hanya terpaku pada satu prodi.
"Kita sudah ada ribuan program studi yang disediakan untuk dapat dipilih gitu ya. Jadi kalau kita hanya stuck pada satu prodi tertentu ya ini konsekuensinya pada probabilitasnya untuk lolos," jelas dia.
Dia mengatakan siswa mesti mempertimbangkan peluang lolos di prodi-prodi yang tidak terlalu favorit. Terlebih, saat ini banyak prodi baru.
"Prodi-prodi bahkan prodi-prodi baru yang sangat inovatif begitu ya yang sudah dibuka ditawarkan sehingga itu sebenarnya bisa mewadahi passion minat dan adik-adik sekalian untuk kemudian memilih di sana," ujar Tjitjik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
