3. Frekuensi bunyi rendah
Salah satu yang paling sering disinggung adalah karena frekuensi rendah. Dikatakan bahwa suara dengan frekuensi infrasonik dapat membuat kita bisa “melihat” hantu.
Suara dengan frekuensi rendah yaitu 18,98 Hz disebut sebagai “frekuensi hantu” karena dapat menimbulkan getaran infrasonik pada mata. Hal ini menyebabkan pandangan kita mengalami distorsi dan ilupsi optik.
Contohnya, melihat sesosok makhluk dari sudut mata. Suara ini biasanya dihasilkan oleh barang elektronik seperti kipas angin dan mesin.
Dari sebuah jurnal berjudul The Ghost in the Machine dijelaskan paparan gelombang infrasonik dapat menyebabkan depresi. Bahkan lebih parahnya, paparan gelombang ini dapat menimbulkan perasaan sedang dilihat “seseorang” hingga halusinasi.
Selain jurnal, seorang astrofisikawan, Neil deGrasse Tyson mengungkapkan suara dengan frekuensi 18 Hz dapat menggetarkan struktur dari bola mata manusia. Jadi, bila mendengar suara dengan frekuensi serendah itu, akan memengaruhi penglihatan kita, seperti seakan-akan melihat sosok ghaib dari sudut mata.
Itulah tiga cara yang dapat membuktikan keberadaan hantu. Menurut Sobat Medcom apakah hantu itu benar-benar ada? (Gabriella Carissa Maharani Prahyta)
| Baca juga: Ini Tips Buat Kamu yang Takut, tapi Penasaran Mau Nonton Pengabdi Setan 2: Communion |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News