Peneliti udang IPB University Julie Ekasari. DOK IPB

Awas Gangguan Saluran Pencernaan pada Udang, Begini Kunci Mempertahankan Kesehatannya

Renatha Swasty • 20 Oktober 2022 17:14

Jakarta: Peneliti udang IPB University Julie Ekasari menjelaskan kesehatan saluran pencernaan udang berdampak sangat besar. Baik bagi kesehatan udang itu sendiri maupun manusia.

Terlebih, tingginya kasus penyakit udang yang dipicu oleh kelainan saluran pencernaan. Kelainan saluran pencernaan pada udang paling tidak berdampak pada dua aspek, yakni indigestion atau malnutrisi yang berpengaruh pada pertumbuhan, efisiensi pakan, dan ketahanan terhadap stress dan penyakit.

"Saluran pencernaan juga menjadi salah satu risiko masuknya agen penyakit dan tingkat keparahan penyakit tertentu,” kata dia dalam acara Bincang Mina bersama Elanco dengan tema “Dongkrak Kesehatan Udang dari Saluran Pencernaan“ dalam keterangan tertulis, Kamis, 20 Oktober 2022.

Julie menjelaskan saluran pencernaan udang merupakan organ yang terhubung langsung dengan lingkungan eksternal. Perubahan morfologi, proses kimiawi, dan komposisi mikroflora dapat meningkatkan risiko masuknya penyakit.

“Hepatopankreas adalah tempat berlangsungnya sebagian besar proses pencernaan dan penyerapan pada udang. Sehingga tidak heran jika terjadi masalah pada organ ini bisa menyebabkan masalah yang fatal. Contoh pada penyakit AHPND (Acute Hepatopancreatic Necrosis Disease) di mana organ target bakteri adalah hepatopankreas sehingga mengalami penyusutan dan menyebabkan kematian,” ungkap dosen IPB University dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan ini.

Julie menyebut dalam organ ini terjadi berbagai proses oleh sel berbeda dalam tubulus hepatopankreas. Berbeda dengan organisme tingkat tinggi lain yang diproses oleh organ berbeda. Dampaknya, bila udang terserang AHPND, semua fungsi terkait akuisisi nutrien untuk proses kehidupannya akan terganggu.

“Kesehatan saluran pencernaan sangat berpengaruh pada kesehatan udang secara keseluruhan. Adapun aspek kesehatan saluran pencernaan ini dapat dilihat dari anatomi organ pencernaan, kerja enzim dan komposisi mikroflora pada hepatopankreas dan usus,” papar dia.

Dia menuturkan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan saluran pencernaan udang, antara lain komposisi dan antinutritional factor (ANFs) dalam pakan, keberadaan penyakit, kondisi lingkungan, dan keseimbangan mikroflora pada saluran pencernaan. “Metode untuk mempertahankan kesehatan saluran pencernaan udang ini dapat dilakukan melalui pendekatan terhadap faktor-faktor tersebut,” tutur dia.