Ilustrasi. DOK Pexel
Ilustrasi. DOK Pexel

Keterampilan Komunikasi, Modal Penting Raih Kesuksesan Karier di Era Digital dan AI

Renatha Swasty • 20 Mei 2025 21:05
Jakarta: Di tengah pesatnya evolusi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI), keterampilan komunikasi menjadi lebih bernilai. Meskipun teknologi AI telah mengubah dinamika tempat kerja, keterampilan komunikasi manusia tetap tak tergantikan dan masih menjadi aset utama yang banyak dibutuhkan di berbagai industri.
 
Yuk Ketahui pentingnya keterampilan komunikasi dan bagaimana kemampuan ini dapat membawa manfaat besar di dunia kerja modern dikutip dari laman Forbes.com:

Apa itu keterampilan komunikasi?

Keterampilan komunikasi bukan sekadar dapat berbicara atau menulis dengan baik dan jelas, tetapi juga meliputi seberapa baik seseorang dalam mendengarkan, menyesuaikan pesan dengan target audiens, memahami isyarat nonverbal, serta memberikan masukkan atau tanggapan. Keterampilan komunikasi meliputi kemampuan dan kompetensi yang menghasilkan pertukaran informasi, ide, dan emosi yang efektif antara individu dan kelompok.

Dimensi keterampilan komunikasi

Terdapat empat dimensi dalam keterampilan komunikasi:

1. Komunikasi verbal

Komunikasi verbal adalah bagaimana cara seseorang menyampaikan informasi dengan menggunakan kata-kata yang diucapkan dalam rapat, presentasi, dan percakapan. Ini termasuk dalam kemampuan yang dapat menjelaskan ide-ide kompleks dengan jelas dan menyesuaikan pesan untuk berbagai jenis audiens yang berbeda.

2. Komunikasi nonverbal

Bahasa tubuh, kontak mata, ekspresi wajah, dan nada suara sering kali menyampaikan lebih banyak hal ketimbang kata-kata. Penelitian menunjukkan isyarat nonverbal sangat memengaruhi bagaimana orang lain memahami pesan yang ingin disampaikan.

3. Komunikasi tertulis

Komunikasi tertulis adalah komunikasi melalui email, laporan, pesan, dan tulisan lain yang kamu buat untuk mewakili dirimu saat kamu tidak dapat hadir secara langsung. Tulisan yang jelas dan ringkas mencegah kesalahpahaman dan menunjukkan sikap profesional.

4. Komunikasi visual

Kemampuan kamu menyajikan informasi lewat grafik, diagram, dan elemen visual lainnya membantu audiens memahami konsep yang kompleks dengan cepat. Keterampilan ini semakin penting seiring berkembangnya pengambilan keputusan berbasis data di berbagai organisasi dan bidang.
 
Baca juga: Terlalu Banyak Latihan Justru Bikin Komunikasi Gagal Lho, Kok Bisa?
 

Strategi dasar memperkuat keterampilan komunikasi

Berikut strategi-strategi dasar untuk memperkuat keterampilan komunikasi kamu

1. Pahami konsep dasarnya

Sebelum menyampaikan informasi penting, tanyakan kepada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan seperti ini:
  1. Mengapa harus berkomunikasi?
  2. Siapa audiensnya?
  3. Apa tujuannya?
  4. Tindakan apa yang diharapkan untuk dilakukan oleh penerima?
Kejelasan dan ketepatan dalam menyampaikan informasi secara lugas dan tidak ambigu adalah kunci keterampilan komunikasi yang efektif. Selain itu, memahami konteks, audiens, dan media merupakan elemen penting untuk menyesuaikan pendekatan komunikasi secara fleksibel dan adaptif.

2. Buat informasi kompleks menjadi lebih sederhana

Hindari istilah-istilah dan bahasa yang tidak perlu. Temukan frasa yang tepat dan sederhana untuk meringkas poin-poin utama yang ingin disampaikan. Ulangi pesan-pesan kunci di awal, tengah, dan akhir komunikasi penting, dan pertimbangkan untuk menggunakan visual atau metafora agar poin-poin mudah diingat.

3. Kembangkan kebiasaan mendengarkan secara aktif

Latih diri kamu untuk benar-benar fokus pada apa yang orang lain katakan, tidak hanya sekadar memberikan jawaban. Perhatikan maksud dan perasaan di balik kata-kata mereka, dan ajukan pertanyaan klarifikasi agar memastikan jika kamu benar-benar paham.

4. Minta masukan rutin

Minta rekan kerja yang kamu percaya untuk menilai kemampuan komunikasi kamu dengan skala 1-10, dan tanyakan hal-hal berikut:
  1. Apa yang harus saya mulai lakukan agar komunikasi saya lebih baik?
  2. Apa yang sebaiknya saya hentikan?
  3. Satu hal apa yang harus saya fokuskan untuk diperbaiki?
Masukan spesifik seperti ini akan memberikan arahan jelas untuk perkembangan karier kamu.
 
Keterampilan komunikasi yang efektif juga melibatkan:
  1. Kecerdasan emosional: Kemampuan untuk mengenali, memahami, dan mengelola emosi diri sendiri sekaligus merasakan dan memengaruhi perasaan orang lain.
  2. Kepekaan budaya: Kesadaran dan penghormatan terhadap perbedaan budaya dalam gaya komunikasi, termasuk variasi dalam keterusterangan, formalitas, dan isyarat nonverbal di berbagai budaya dan latar belakang.
  3. Kepercayaan diri dan ketegasan: Kemampuan untuk mengekspresikan ide dan pendapat dengan percaya diri sambil tetap menghormati perspektif orang lain.
Keterampilan komunikasi memiliki pengaruh besar terhadap kesuksesan karier. Kemampuan ini mendukung kolaborasi tim yang efektif, meningkatkan kualitas kepemimpinan, memfasilitasi resolusi konflik di tempat kerja, serta memastikan kelancaran komunikasi jarak jauh dalam sistem kerja hybrid.

Dengan berinvestasi pada keterampilan komunikasi, kamu telah membangun fondasi untuk kesuksesan profesional jangka panjang. Di era kecerdasan buatan (AI), aset karier paling berharga tetaplah kemampuan manusia yang unik. (Alfi Loya Zirga)
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan