Namun, yang menarik dari penelitian ini, kata Lian, ia mendapat pengalaman dan pengetahuan baru serta kebanggaan baginya bahwa leluhurnya justru telah menciptakan tradisi luhur dalam bidang perdamaian yang sudah ada sejak lama dan terus dilestarikan.
“Jujur sebelumnya saya tidak mengetahui tradisi ini secara komprehensif. Saya hanya mendengar sekilas saja dan itu selalu digaungkan ketika di kampung terjadi konflik. Tetapi ternyata, tradisi ini sepertinya memiliki nilai yang sangat kaya, mesti tetap dipertahankan, dan mesti sesering mungkin dipublikasikan atau diceritakan sehingga bisa tetap dilestarikan sekaligus dikembangkan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News