Guru Kimia SMA Plus Budi Utomo Makassar Andi Fahri dan anak muridnya. Medcom.id/Renatha Swasty
Guru Kimia SMA Plus Budi Utomo Makassar Andi Fahri dan anak muridnya. Medcom.id/Renatha Swasty

Andi Fahri, 'Provokator' Sekolah Penggerak SMA Plus Budi Utomo Makassar

Renatha Swasty • 22 Juni 2022 18:32
Makassar: SMA Plus Budi Utomo Makassar tak bakal jadi Sekolah Penggerak bila bukan karena Andi Fahri. Guru Kimia di sekolah itu mendesak kepala sekolah untuk ikut jadi Sekolah Penggerak.
 
"Ini provokatornya mengajak jadi Sekolah Penggerak," kata Kepala Sekolah SMA Plus Budi Utomo Makassar Dede Nurohim menunjuk Andi Fahri yang duduk di sebelahnya saat mendapat kunjungan Kemendikbudristek di kantornya, Rabu, 22 Juni 2022.
 
Dede mengungkapkan dia tak tahu menahu soal Sekolah Penggerak. Dia baru tahu program Kemendikbudristek itu dari Fahri, yang saat itu menjadi calon Guru Penggerak.
Fahri mendesak Dede untuk ikut. "Katanya, 'Pak Dede, saya guru penggerak, sekolah juga harus jadi sekolah penggerak," kenang Dede.
 
Alumni S1 Kimia Murni Universitas Hasanuddin Makassar (Unhas) itu menyukai pekerjaan guru lantaran kerap menjadi guru di bimbingan belajar (bimbel). Selepas kuliah S1, Fahri lalu mengikuti penyetaraan menjadi guru di Universitas Negeri Makassar (UNM).
 
Fahri lalu lulus Pendidikan Profesi Guru (PPG) angkatan I. "Sebenarnya waktu mendaftar jadi calon Guru Penggerak tidak ada pikiran untuk mengikutinya. Karena, saya bingung, apakah ini?" kelakar Fahri.
 
Dia mengaku selama ini ikut Guru Belajar. Lalu, pada Episode 5 ada tentang pendidikan Guru Penggerak.
 
"Apalagi ini, ih sembilan bulan. Lamanya. Terus tapi saya jadi cari informasi, program apa ini. Saya terus mencari dan tertarik, karena intinya keberpihakan pada murid," beber Fahri.
 
Read All




LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif