Surabaya: Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau akrab disapa Gus Miftah mendadak menemui Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin, 25 September 2023. Informasi yang dihimpun Medcom.id, kedatangan Gus Miftah untuk merayu Khofifah menjadi Ketua Tim Pemenangan bacapres Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Namun Gus Miftah tak banyak bicara dan hanya tersenyum saat dikonfirmasi perihal tersebut. Gus Miftah sendiri tiba sekitar pukul 17.05 WIB, seorang diri.

"Nanti tunggu saja, tunggu dulu. Kita ketemu dulu," kata Gus Miftah, langaung masuk ke ruang kerja Khofifah.
 

Baca: Prabowo Disebut Butuh Sosok yang Bisa Katrol Suara di Luar Jawa

Sebagaimana diketahui belakangan Gus Miftah telah menyatakan dukungannya untuk Prabowo Subianto. Belum diketahui pasti, apakah kedatangan Gus Miftah ke Grahadi termasuk dalam upaya melobi Khofifah, untuk masuk bergabung menguatkan tim Prabowo Subianto.

Sebab belakangan diberitakan Khofifah sangat potensial untuk menggerek suara Prabowo Subianto, khususnya di Jawa Timur. Sehingga sangat strategis jika dijadikan sebagai Ketua Timses Prabowo Subianto.

Secara nasional, Khofifah juga memiliki massa cukup banyak. Mengingat dia masih menjabat sebagai Ketua Umum Muslimat. Basis massanya jelas, adalah kaum perempuan.

Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah saat menemui Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Negara Grahadi Surabaya. 

Respon Khofifah

Khofifah angkat bicara menanggapi ramainya pemberitaan soal dirinya yang ditawari sebagai Ketua Timses Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Informasi yang beredar di kalangan media, nama Khofifah menjadi kandidat terkuat sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo.

"Aku lho sing duwe awak ora onok ngunu-ngunu (Saya yang punya badan gak ada gitu-gitu)," kata Khofifah usai bertemu dengan Gus Miftah.
 

Baca: Mencuat Isu 2 Poros di Pilpres 2024, Demokrat: Sudah Tidak Cukup Waktu

Tak hanya itu, Khofifah membantah saat ditanya terkait deadline harus memberi jawaban kesanggupannya hingga 28 September mendatang. "Wes poo rek (sudah kenapa rek)," katanya.

Awak media juga sempat menyinggung sejauh mana komunikasi yang dijalin Khofifah dengan tim Prabowo ataupun dengan koalisi partai. Namun lagi-lagi Khofifah ogah menjawab dan hanya melempar senyum.

"Sampun, sampun. Wes yo rek (sudah, sudah. Sudah ya rek)," kata Khofifah.

 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((DEN))