Jakarta: Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Abdul Kadir Karding, memastikan jagoannya siap menghadapi debat ketiga Pemilihan Presiden 2019. Ma'ruf telah mendapat banyak masukan terkait materi yang akan diperdebatkan.
"Banyak pihak telah berdiskusi intens dengan beliau (Ma'ruf) terutama menyangkut konten dan materi ke depan yang perlu dipersiapkan," kata Karding saat dihubungi
Medcom.id, Senin, 11 Maret 2019.
Karding berharap segala masukan yang telah diterima bisa berimbas positif dalam debat nanti. Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu meyakini debat ketiga akan menjadi 'panggungnya' Ma'ruf Amin.
"Kami berharap dan meyakini Kiai Ma'ruf akan memenangi debat bersama Sandiaga (cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno)," ujarnya.
Debat ketiga akan dilakukan pada Minggu, 17 Maret 2019. Debat yang akan diikuti oleh masing-masing cawapres ini membahas pendidikan, ketenagakerjaan, kesehatan, sosial, dan budaya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengatakan, dalam debat nanti, ada penambahan waktu pemaparan bagi masing-masing cawapres. Terutama, di segmen pertama dan penutup.
(Baca juga:
Keberadaan Komite Damai Debat Pilpres Didukung)
Setiap cawapres akan mendapat waktu pemaparan visi misi selama empat menit di segmen pertama. Pada debat sebelumnya, waktu pemaparan visi misi hanya dibatasi tiga menit. Penambahan serupa diberikan pada segmen penutup.
Debat ketiga kembali akan melibatkan sejumlah panelis. Komisioner KPU Wahyu Setiawan memberikan bocoran beberapa panelis berasal dari kalangan akademisi sejumlah kampus yakni Universitas Sumatera Utara (USU), Universitas Syiah Kuala (Aceh), dan Universitas Hasanuddin (Unhas).
Selain akademisi, panelis juga dihadirkan dari kalangan pemerhati ketenagakerjaan dan praktisi organisasi profesional kesehatan. "Nama-namanya belum kita sebutkan karena belum final," kata Wahyu.
KPU juga membentuk Komite Damai dalam debat ketiga. Komite Damai terdiri dari perwakilan kedua pasanga calon dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Komite ini bertugas khusus menjaga debat berjalan kondusif.
Keributan antara pendukung paslon 01 dan 02 sempat terjadi di arena debat kedua. Keributan bahkan sampai melibatkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan yang diundang KPU menyaksikan langsung acara debat.
Keributan serupa diharapkan tak terjadi di debat ketiga. KPU ingin debat ketiga berjalan lebih kondusif. Komite Damai ini nantinya berwenang mengeluarkan pihak-pihak yang mengganggu jalannya debat.
(Baca juga:
KPU Jamin Netralitas Panelis Debat Ketiga)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((REN))