Survei: Jokowi-Mar'uf Unggul 5-1 dari Prabowo-Sandi
Warga melintas di dekat gambar mural capres Joko Widodo dan Prabowo Subianto di Jalan Juanda, Depok, Jawa Barat. Foto: MI/Bary Fathahilah.
Jakarta: Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA memaparkan hasil survei dukungan suara terhadap calon presiden dan calon wakil presiden 2019. Hasilnya, pasangan calon (paslon) Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul di lima dari enam kantung suara.
Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, menjelaskan enam kantung suara itu meliputi muslim, minoritas, wong cilik, mak-mak, terpelajar, dan milenial. Paslon 01 unggul hampir di semuanya kantung suara.
"Jika dibuatkan skor dari enam kantung tersebut Jokowi-Ma'ruf menang 5-1 dari pasangan Prabowo-Sandi," kata Adjie di Gedung LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis, 7 Febuari 2019.
Hasil tersebut terlihat dari penjabaran setiap kantung yang ada. Kantung suara pemilih muslim meliputi sebanyak 85 persen responden. Jokowi-Ma'ruf unggul dengan dukungan 49,5 persen responden, sedangkan Prabowo-Sandi 35,4 persen.
"Jokowi-Ma'aruf hanya unggul dengan selisih di bawah 15 persen di kantung pemilu muslim," imbuh dia.
Pemilih minoritas meliputi populasi nonmuslim kurang lebih 15 persen. Dukungan Jokowi-Ma'ruf mencapai 86,5 persen, sedangkan Prabowo-Sandi 4,7 persen. "Jokowi-Maruf unggul mutlak dari Prabowo-Sandi," imbuh dia.
Kantung pemilih wong cilik mencakup 50,3 persen responden. Jokowi-Maruf memporoleh dukungan sebesar 58, 4 persen, sedangkan Prabowo-Sandi memproleh dukungan sebesar 24,7 persen. Selisih elektabilitas di segmen ini di atas 30 persen.
Untuk kantung suara mak-mak kurang lebih 50 persen, pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapatkan dukungan 57,0 persen. Sementara itu, Prabowo-Sandi mendapat dukungan sebesar 27,8 persen.
Di kantung pemilih milineal yang dengan usia di bawah 40 tahun sebanyak 44,9 persen responden, suara Jokowi-Ma'ruf 52,6 persen. Sementara itu, suara Prabowo-Sandi sebesar 33,8 persen.
"Jokowi-Maruf masih unggul dua digit dari pasangan Prabowo-Sandi di pemilih ini," tutur dia.
Baca: Presiden Minta Prabowo Lapor KPK
Untuk kantung suara kalangan terpelajar dengan populasi sebesar 11,5 persen, dukungan untuk Prabowo-Sandi mencapai 44,2 persen. Dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf sebesar 37,7 persen.
"Meski unggul, Prabowo-Sandi hanya di bawah 10 persen terhadap Jokowi-Ma'ruf di segmen pemilih," imbuh dia.
Data ini didapatkan dari survei yang dilakukan pada 18-25 Januari 2019. Pengumpulan data dilakukan terhadap 1.200 responden dengan metode multi stage random sampling dan wawancara tatap muka. Adapun, margin of error survei sebesar 2,8 persen.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/0KvqRy9k" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((OGI))
Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, menjelaskan enam kantung suara itu meliputi muslim, minoritas, wong cilik, mak-mak, terpelajar, dan milenial. Paslon 01 unggul hampir di semuanya kantung suara.
"Jika dibuatkan skor dari enam kantung tersebut Jokowi-Ma'ruf menang 5-1 dari pasangan Prabowo-Sandi," kata Adjie di Gedung LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis, 7 Febuari 2019.
Hasil tersebut terlihat dari penjabaran setiap kantung yang ada. Kantung suara pemilih muslim meliputi sebanyak 85 persen responden. Jokowi-Ma'ruf unggul dengan dukungan 49,5 persen responden, sedangkan Prabowo-Sandi 35,4 persen.
"Jokowi-Ma'aruf hanya unggul dengan selisih di bawah 15 persen di kantung pemilu muslim," imbuh dia.
Pemilih minoritas meliputi populasi nonmuslim kurang lebih 15 persen. Dukungan Jokowi-Ma'ruf mencapai 86,5 persen, sedangkan Prabowo-Sandi 4,7 persen. "Jokowi-Maruf unggul mutlak dari Prabowo-Sandi," imbuh dia.
Kantung pemilih wong cilik mencakup 50,3 persen responden. Jokowi-Maruf memporoleh dukungan sebesar 58, 4 persen, sedangkan Prabowo-Sandi memproleh dukungan sebesar 24,7 persen. Selisih elektabilitas di segmen ini di atas 30 persen.
Untuk kantung suara mak-mak kurang lebih 50 persen, pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapatkan dukungan 57,0 persen. Sementara itu, Prabowo-Sandi mendapat dukungan sebesar 27,8 persen.
Di kantung pemilih milineal yang dengan usia di bawah 40 tahun sebanyak 44,9 persen responden, suara Jokowi-Ma'ruf 52,6 persen. Sementara itu, suara Prabowo-Sandi sebesar 33,8 persen.
"Jokowi-Maruf masih unggul dua digit dari pasangan Prabowo-Sandi di pemilih ini," tutur dia.
Baca: Presiden Minta Prabowo Lapor KPK
Untuk kantung suara kalangan terpelajar dengan populasi sebesar 11,5 persen, dukungan untuk Prabowo-Sandi mencapai 44,2 persen. Dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf sebesar 37,7 persen.
"Meski unggul, Prabowo-Sandi hanya di bawah 10 persen terhadap Jokowi-Ma'ruf di segmen pemilih," imbuh dia.
Data ini didapatkan dari survei yang dilakukan pada 18-25 Januari 2019. Pengumpulan data dilakukan terhadap 1.200 responden dengan metode multi stage random sampling dan wawancara tatap muka. Adapun, margin of error survei sebesar 2,8 persen.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/0KvqRy9k" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((OGI))
BERITA TERKAIT
