Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan bahwa penyebaran hoax atau berita bohong di media sosial terkait pemilihan umum (pemilu) mengalami penurunan yang signifikan. Penurunan dibandingkan dengan pemilu sebelumnya pada 2019. 

"Dibandingkan 2019 terjadi penurunan signifikan. Memang sebulan ke depan ada peningkatan tapi tidak semasif pemilu kali lalu ya," ujarnya di Gedung PBNU, Kamis, 18 Januari 2024.

Budi mengeklaim Kominfo bekerja maksimal meredam hoax pemilu kali ini. Dalam 1x24 jam, informasi palsu yang menyebar di media sosial sudah bisa di-take down.
 

Baca: Pemilu Indonesia Disebut Sebagai yang Terbesar dan Terumit

"Hoax diselesaikan secara adat digital 1x24 di-take down. Soal hukum kami serahkan ke aparat penegak hukum," kata dia.

Budi tak memerinci total hoax yang tersebar di media sosial pada periode pemilu 2019 maupun 2024. Dia menyebut dalam sebulan terakhir, sekitar 200 informasi hoax di-take down.

Dia mengajak masyarakat untuk tidak terjebak dengan informasi palsu. Menurutnya masyarakat perlu lebih bijak dalam menggunakan media sosial dengan melakukan check and recheck sebelum meneruskan informasi di media sosial.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((ADN))