Jakarta: Nama-nama potensial calon presiden 2024 mulai bermunculan. Namun, yang telah pasti maju dalam Pemilu 2024 adalah Anies Baswedan yang diusung Partai NasDem, dan Prabowo Subianto dari Gerindra. Hingga kini kedua tokoh tersebut belum mengumumkan siapa yang akan menjadi pasangan dalam Pemilu 2024.

Analis Politik Universitas Paramadina Ahmad Khoirul Umam mengatakan, berdasarkan hasil analisis dan kalkulasi yang ada pendamping yang cocok dengan Prabowo adalah Muhaimin Iskandar, sedangkan Anies adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

“Menurut pandangan saya untuk pendamping seorang Prabowo Subianto yang lebih tepat memang Muhaimin Iskandar. Karena bagaimanapun juga Prabowo Subianto di Pilpres 2019 yang lalu mendapatkan insentif elektoral dari basis pemilih Islam,” kata Ahmad dalam tayangan Metro TV, Jumat, 14 September 2022.

Baca juga: Pertama Mencalonkan Anies, NasDem Bakal Pimpin Koalisi di 2024

Ahmad mengatakan suara dari partai Islam yang mendukung Prabowo terkhususnya yang tersebar di Jawa Barat, Banten, dan Sumatera dapat memberikan sumbangsih besar dalam Pemilu 2024. Tetapi menurutnya hal ini mulai terdegradasi karena kekecewaan terhadap sikap politik Prabowo yang bergabung ke pemerintahan.

“Yang bisa dilakukan oleh Prabowo adalah melakukan trade-off dengan mendapatkan insentif elektoral yang bisa menggantikan itu,” tutur Ahmad.

Adapun Anies, menurut Ahmad yang paling tepat saat ini adalah Agus Harimurti Yudhoyono. Karena  AHY masih memegang kunci 9 persen dari kursi parlemen yang akan menentukan apakah koalisi akan berjalan.

“Semua harus dihitung, semua tentu kembali ke Nasdem, Demokrat dan PKS tetapi basis hitungan pada matriks indikator yang jelas,” tambah Ahmad. (Imanuel Rymaldi Matatula)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((MBM))