Jakarta: Jika pemilihan presiden (pilpres) dilakukan hari ini, pasangan calon (paslon) nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf akan menang. Indo Barometer memastikan hal itu lewat hasil surveinya.
Indo Barometer mencatat elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sebesar 50,2 persen. Sedangkan Prabowo-Sandi hanya miliki elektabilitas 28,9 persen.
Sebelumnya, hasil survei Litbang Kompas juga menunjukkan hal yang sama. Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf berada di angka 49,7 persen, sementara Prabowo-Sandiaga 37,4 persen.
Namun Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN), Rosan P Roeslan tak akan terlena atas hasil tersebut. Hasil survei akan menjadi bahan evaluasi TKN.
"Survei yang ada, untuk kita mencoba melihat apa yang kedepannya perlu kita lakukan, kita perbaiki, kita pertebal margin yang kita sudah raih. Kita tidak pernah merasa puas. Oh kita terlena? tidak pernah," kata Rosan di Hotel Century Park, Jakarta Selatan, Kamis, 21 Maret 2019.
Baca: Survei: Kepribadian Jokowi Lebih Baik ketimbang Prabowo
Selanjutnya TKN akan bersiap untuk masa kampanye terbuka 24 Maret 2019 nanti. Militansi TKN akan berlipat ganda dalam kampanye. "Hasil survei jadi penyemangat kita. Saya ucapkan terima kasih pada teman-teman yang telah lakukan survei. Dan kita tentunya kampanye secara masif, secara besar. Militansi kita semakin tinggi," ungkapnya.
Survei Indo Barometer ini mengambil sampel sebanyak 1.200 responden dari 34 provinsi yang ada di Indonesia. Margin of error sebesar 2,83%, pada tingkat kepercayaan 95%.
Metode penarikan sampel yang digunakan adalah multistage random sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara tatap muka responden menggunakan kuesioner.
Responden survei adalah warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih berdasarkan peraturan yang berlaku. Yakni warga yang telah berusia 17 tahun atau lebih saat survei dilakukan.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((YDH))