Jakarta: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengajak calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) yang berkompetisi dalam Pemilihan Presiden 2024 berdiskusi tentang pemberantasan korupsi. Forum Penguatan Antikorupsi Negara Berintegritas (PAKU Integritas) berlangsung hari ini pada pukul 19.30 WIB.

Ketua Sementara KPK Nawawi Pomolango mengatakan PAKU Integritas tidak berformat debat dan adu program. Program diskusi ini sudah dijalankan sejak 2021 untuk menguatkan komitmen pejabat dalan penindakan korupsi.

"Penguatan antikorupsi dilaksanakan untuk penyelenggara negara terintegritas khusus untuk edisi capres dan cawapres," ujar juru bicara KPK Ali Fikri dikutip dari Newsline di Metro TV, Rabu, 17 Januari 2024.

Format diskusi yang diselenggarakan dimulai dari penyampaian paparan pimpinan KPK terkait aspek regulasi dan kondisi pemberantasan korupsi. Mulai dari kondisi terkini, tantangan, hingga hambatan pemberantasan korupsi ke depannya.

"Masing-masing (pasangan calon) diberi kesempatan selama 10 menit untuk menyampaikan pidato komitmen antikorupsi dari kondisi yang disampaikan oleh KPK," ujarnya.
 

Baca Juga: Rombongan Timnas Anies-Muhaimin Hadiri Paku Integritas KPK

KPK juga memberikan kesempatan standing statement sekitar tiga menit dari masing-masing capres dan cawapres pada akhir sesi di hadapan media langsung di lobi Gedung Merah Putih KPK.

Selain pasangan capres dan cawapres, tim pendamping yang terdiri dari ketua partai pengusung masing-masing paslon juga sudah mengonfirmasi kehadirannya malam ini. Penyelenggara pemilu yang hadir di antaranya pimpinan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). (Theresia Vania Somawidjaja)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((SUR))