Jakarta: Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Kiai Ma’ruf Ace Hasan Syadzily mengaku kaget dengan pernyataan Prabowo Subianto. Prabowo menggunakan kalimat 'Ibu Pertiwi sedang diperkosa' saat berpidato di kampanye akbar.
"Saya kaget dengan istilah itu. Apa tidak ada kata lain yang lebih terhormat untuk menghargai bangsa sendiri selain
diperkosa?" kata Ace, Senin 8 April 2019.
Dia menilai calon presiden nomor urut 02 itu kalap sehingga pernyataan-pernyataannya tidak terkendali. Ace menilai pemilihan kata itu tidak layak disampaikan seorang capres.
"Mana ada rakyat yang simpati dengan pemimpin yang selalu terlihat emosi tak terkendali, marah-marah dan berjarak dengan rakyat," ujarnya.
Apa yang disampaikan Prabowo dalam kampanyenya di Gelora Bung Karno, kata Ace, tidak menghadirkan program konkret. Sebaliknya, Prabowo hanya membangkitkan emosi dengan retorika politik basi.
"Tak ada pernyataan yang menunjukkan bahwa pernyataannya itu sesuai dengan akal sehat," imbuh Ace.
Ace menilai di era demokrasi ini, tidak ada yang bisa mengendalikan para kepala daerah. Menurutnya, kepala desa sudah merasakan sendiri program dana desa yang diturunkan serta infrastruktur yang dibuat Joko Widodo.
Baca: Prabowo: Ibu Pertiwi Sedang Diperkosa
Soal kriminalisasi ulama, Ace mengatakan tidak ada ulama dan kiai yang dicari-cari kesalahannya kecuali mereka melanggar hukum. Pun dengan artis yang tidak akan dihukum kecuali terbukti secara hukum melakukan ujaran kebencian.
Ace mengimbau Prabowo mengendalikan emosi dan tidak melulu marah. Indonesia disebut membutuhkan pemimpin yang tenang untuk membawa Indonesia lebih baik.
"Bangsa ini membutuhkan pemimpin yang bekerja dengan tenang dan berpengalaman sehingga dapat membawa Indonesia maju," pungkasnya.
Sebelumnya, Prabowo menyebut Indonesia saat ini sedang sakit. Masalah itu dia lontarkan saat berorasi dalam kampanye terbuka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.
"Saya berdiri di sini, karena saya berpandangan, bahwa negara kita sedang sakit saudara sekalian. Ibu Pertiwi sedang diperkosa saudara sekalian," kata Prabowo di SUGBK, Jakarta, Minggu, 7 April 2019.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((FZN))