Jakarta: Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni buka suara soal sikap
fraksi NasDem dalam pengajuan hak angket terkait
kecurangan pemilu. Menurutnya, pihaknya menunggu langkah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
“Angket hari ini baru paripurna, kita lihat, kalau PDIP
go ahead, kita
go ahead,” kata Sahroni di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa, 5 Maret 2024.
Sahroni enggan memberikan penjelasan banyak soal hak angket. Dia segera kembali ke DPR untuk membahas opsi tersebut.
“Balik, balik (ke Gedung DPR),” ujar Sahroni.
Sebelumnya, PPP menyatakan sikap untuk mendukung usul hak angket DPR yang pertama kali diinisiasi oleh calon presiden Ganjar Pranowo. Penegasan itu disampaikan Ketua Majelis Pertimbangan PPP Muhammad Romahurmuziy.
"Ini bukan soal menang dan kalah, ini bukan soal sekedar kontra terhadap tuduhan bahwa kecurangan itu adalah narasi yang dibangun oleh pihak yang kalah. Ini soal bagaimana mengungkap apa yang terjadi pada saat Pemilu kemarin, ini soal meluruskan arah demokrasi kita yang sempat bengkok pada pelaksanaan pemilu," kata Romahurmuziy dalam keterangannya, Rabu, 28 Februari 2024.
Romahurmuziy juga membantah bahwa PPP sudah berancang-ancang meninggalkan Ganjar Pranowo dan hendak bergabung ke kubu Prabowo-Gibran.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((END))