Jakarta: Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menolak berkomentar soal putri sulungnya, Angela Tanoesodibjo yang disodorkan masuk kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Menurut Hary, hal tersebut masih sebatas isu yang dibuat oleh media.
"Itu kan kata kamu (wartawan). Nanti kita lihat," kata Hary di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, 25 Juni 2019.
Hary juga tak mau melangkahi Jokowi soal pembentukan kabinet. Sebab, keputusan siapa yang akan menjadi menteri berada di tangan Jokowi.
"Tanya pak Jokowi kalau masalah itu. Bukan ranah saya," ujarnya.
(
Baca: PKB Ingin Pos Menteri Pendidikan Diisi Kader NU)
Partai Perindo yang dikomandoi Hary sebelumnya mendukung rencana Presiden Joko Widodo untuk mendorong generasi milenial masuk jajaran menteri dalam kabinetnya. Sekjen Partai Perindo Ahmad Rofiq menyebut dalam pertemuan 28 April 2019, Jokowi menyampaikan ada sejumlah kriteria calon Menteri yang tengah dicari.
Jokowi, menurut dia, juga meminta parpol koalisi mencari menteri yang memenuhi kriteria tersebut, yakni muda, perempuan, pintar, dan cantik. Perindo lantas menyiapkan kader terbaiknya untuk membantu Jokowi di kabinet.
"Dari apa yang disampaikan Pak Jokowi, Perindo juga menyiapkan diri kalau diminta mengusulkan calon figurnya, yaitu Angela Herliani Tanoesoedibjo," kata Ahmad Rofiq beberapa waktu lalu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((JMS))