Solo: Kapolresta Solo mengeklaim tidak ada tempat pemungutan suara (TPS) rawan konflik di wilayah setempat. Namun pihaknya tetap melakukan pemetaan sesuai perkembangan di lapangan untuk
pengamanan TPS.
"Sampai saat ini alhamdulillah kalau status TPS dalam kriteria rawan konflik di Solo memang tidak ada. Namun polisi tetap melakukan maping semua hal berkaitan dengan kerawanan Pemilu," ujarnya, di Solo, Senin, 13 November 2023.
Kendati demikian, kepolisiantetap menyiapkan petugas pengamanan untuk masing-masing TPS. Polri akan kerja sama dengan Linmas untuk pengamanan di TPS pada hari H pemungutan suara.
Nantinya, dua petugas pengamanan dari Polri akan mengamankan 10 TPS. Jumlah tersebut akan berkembang dan disesuaikan dengan kondisi di lapangan.
"Kami sudah memetakan, meski tidak ada TPS rawan konflik, komposisi petugas baik itu Linmas maupun Polri dan TNI yang ada di pengamanan tetap kita siagakan. Termasuk pasukan yang sudah kita siapkan untuk mengantisipasi jika terjadi fluktuasi disituasi Kamtibmas akibat adanya dari rangkaian pemilu tersebut," imbuhnya.
Di sisi lain, pihaknya juga menyiapkan pengamanan TPS VIP yang merujuk pada TPS untik bacawapres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka, yang juga akan menyalurkan
hak suaranya.
"Itu nanti akan menjadi pertimbangan sendiri, kita lihat perkembangan situasinya. Setiap perkembangan situasi pasti kita ikuti dengan langkah-langkah kepolisian untuk mengantisipasi munculnya gangguan," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((MEL))