Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) menyiapkan layar lebar untuk nontong bareng (nobar) debat Pilpres 2019. Acara itu bakal digelar 17 Januari 2018. 

"Besok akan kita pastikan sebesar apa, di mana layarnya untuk yang di luar ya," kata Ketua KPU Arief Budiman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu Januari 2019.

Menurut dia, KPU juga akan memisahkan antara masa pendukung pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Jika disatukan, massa dikhawatirkan akan rusuh. 

"Nanti kalau jadi satu ribut," ungkap dia. 

KPU telah memutuskan lima tema debat pada Pilpres 2019. Keputusan itu disepakati oleh KPU bersama tim kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 dan 02.

"Debat pertama mengenai hukum, hak asasi manusia (HAM), korupsi, terorisme. Kedua, energi dan pangan, sumber daya alam dan lingkungan hidup, infrastruktur," beber Ketua KPU Arief Budiman, di kantornya, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 19 Desember 2018.

Baca: Hanura Usul Jokowi-Ma'ruf Pakai Jurus 'Sersan'

Debat ketiga akan membahas mengenai pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan kebudayaan. Debat keempat mengusut ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, dan hubungan internasional.

"Debat kelima, ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, perdagangan dan industri," imbuh Arief.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((OGI))