Jakarta: Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menggulung lengan kemeja saat mempersiapkan visi misinya. Pakar gestur tubuh Monica Kumalasari mengatakan itu menandakan Jokowi siap bekerja.
"Pak Jokowi tadi sempat menggulung kemeja, itu dilakukan di bawah sadar. Menggulung kemeja artinya siap bekerja, bukan hanya beretorika," kata Monica dalam live event Debat Keempat Capres Pemilu 2019
Medcom.id, di Jakarta, Sabtu, 30 Maret 2019.
Baca: Jokowi Inginkan 'Pemerintahan Dilan'
Kedipan mata Jokowi pun normal. Presiden ke-7 Indonesia itu juga menunjukkan gestur tangan sedikit terkepal di depan dada.
"Itu berarti dia melakukan penegasan kata-kata yang diucapkan. Dengan tidak terlalu banyak upaya, dia melakukan penegasan di kata-katanya," imbuh Monica.
Penggunaan diksi 'Dilan' (digital melayani) yang disampaikan Jokowi menyadarkan penonton ada sesuatu yang baru. Jokowi ingin menunjukkan terobosan.
Sementara itu, capres nomor urut 02 Prabowo Subianto dianggap terlalu banyak berpikir. Ini terlihat dalam kedipan matanya yang lebih sering dibanding orang normal.
"Biasanya orang normal berkedip setiap empat detik sekali. Dan jika sering berkedip, mungkin yang terjadi adalah dia banyak berpikir atau kognitif
loading," ucap dia.
Menurut dia, Prabowo memikirkan kata-kata apa yang akan disampaikan berikutnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OJE))