Jakarta: Penjualan mobil bekas terus berlangsung dan memiliki pasarnya tersendiri. Bahkan membeli mobil bekas semakin mudah, bisa dilakukan secara online.
CEO Carsome Indonesia, Andrew Mawikere, menjelaskan ada beberapa hal yang tidak boleh terlewatkan untuk memastikan mendapatkan mobil bekas berkualitas terbaik sesuai dengan kebutuhan. Dia kemudian membagikan 5 hal yang perlu diperhatikan konsumen saat membeli mobil bekas melalui platform online;
Melakukan Riset
Membeli mobil secara online memberikan kesempatan yang lebih luas untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya. Dengan melakukan riset, kamu dapat mempersempit pilihan mobil yang sesuai dengan budget dan tujuan penggunaan mobil. Selain itu, kamu juga dapat membandingkan pilihan merek dan model yang tersedia.
Pilih Layanan Finansial Terpercaya
Pembayaran secara kredit dapat menjadi solusi konsumen untuk membeli mobil bekas. Pastikan pilihan bank maupun leasing yang menjadi pilihan Anda telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca Juga:
Pemerintah akan Kembangkan Bioetanol Secara Masif
Pada proses ini, kamu perlu memastikan informasi terkait besaran bunga, proses yang ditawarkan, serta ketersediaan perlindungan asuransi selama kredit mobil dari beberapa pilihan lembaga keuangan. Informasi tersebut akan membantu Anda menentukan pilihan pembiayaan yang sesuai dengan kemampuan ?nansial selama masa cicilan berlangsung.
Terakhir, lakukan seleksi terhadap beberapa pilihan berdasarkan keamanan, bunga terendah, hingga standarisasi yang telah ditetapkan oleh OJK.
Rekam Jejak Mobil
Mengetahui status kepemilikan mobil juga sebaiknya tidak terlewatkan. Perlu kamu ketahui, bahwa semakin banyak riwayat kepemilikan sebuah mobil, maka akan ada kondisi yang ditemukan pada mobil, terutama jika pemilik mobil sebelumnya tidak disiplin dalam merawat mobil.
Kamu dapat memastikan beberapa hal terkait pemakaian mobil yang memengaruhi kondisi kendaraan, seperti seberapa rutin mobil diservis, frekuensi berkendara jarak jauh, serta bagian mobil apa saja yang pernah diganti. Sebagai tindakan lebih lanjut, pemeriksaan rekam jejak mobil dapat dilakukan mandiri secara langsung melalui pengecekan komponen interior dan eksterior mobil.
Baca Juga:
Mobil Listrik Kian Agresif, Ini Catatan Wuling
Pemeriksaan meliputi kondisi ban mobil yang sesuai dengan kilometer kendaraan, serta kondisi interior mobil seperti busa kursi, bahan pelapis setir hingga plafon mobil. Anda juga dapat meminta bantuan mekanik di bengkel resmi untuk pengecekan lebih detail.
Tidak jarang ditemukan penjual yang memajang foto yang tidak sesuai dengan kondisi mobil yang dijual, seperti menggunakan foto lama, foto saat mobil tersebut pertama kali dibeli, atau kemungkinan adanya penjual yang menggunakan foto mobil milik orang lain.
Kelengkapan Dokumen
Kelengkapan surat dan dokumen mobil lengkap seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian mobil menjadi salah satu hal penting. Kamu juga perlu memeriksa kesesuaian nomor mesin dan rangka mobil dengan nomor yang tercantum pada BPKB. Pastikan juga nama penjual sama dengan nama pemilik mobil yang tercantum dalam dokumen.
Ketersediaan Layanan Pelanggan
Fungsi utama dari layanan pelanggan adalah untuk menjamin keseluruhan proses transaksi berjalan aman dan nyaman. Tidak hanya berhenti sampai transaksi pembelian mobil selesai, tetapi juga berlanjut hingga layanan pasca pembelian (aftersales), seperti jika ada kendala, maka bisa ditanyakan langsung ke bagian layanan konsumen. Namun perlindungan seperti ini tidak tersedia ketika membeli mobil bekas dari perorangan.
Baca Juga:
Mengapa Mobil Hidrogen Kalah dengan Mobil Listrik? Ini Analisanya
Sebagai contoh Carsome menghadirkan layanan dengan garansi mobil selama 1 tahun untuk mesin, transmisi, dan AC. Konsumen juga akan mendapatkan layanan Emergency Roadside Assistance (ERA) 24 jam secara gratis untuk membantu konsumen yang mengalami keadaan darurat selama berkendara yang meliputi layanan gratis untuk jasa derek, jasa penghantaran bensin, layanan jumper aki, serta penggantian ban.
Jakarta: Penjualan mobil bekas terus berlangsung dan memiliki pasarnya tersendiri. Bahkan membeli mobil bekas semakin mudah, bisa dilakukan secara online.
CEO Carsome Indonesia, Andrew Mawikere, menjelaskan ada beberapa hal yang tidak boleh terlewatkan untuk memastikan mendapatkan mobil bekas berkualitas terbaik sesuai dengan kebutuhan. Dia kemudian membagikan 5 hal yang perlu diperhatikan konsumen saat membeli mobil bekas melalui platform online;
Melakukan Riset
Membeli mobil secara online memberikan kesempatan yang lebih luas untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya. Dengan melakukan riset, kamu dapat mempersempit pilihan mobil yang sesuai dengan budget dan tujuan penggunaan mobil. Selain itu, kamu juga dapat membandingkan pilihan merek dan model yang tersedia.
Pilih Layanan Finansial Terpercaya
Pembayaran secara kredit dapat menjadi solusi konsumen untuk membeli mobil bekas. Pastikan pilihan bank maupun leasing yang menjadi pilihan Anda telah diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca Juga:
Pemerintah akan Kembangkan Bioetanol Secara Masif
Pada proses ini, kamu perlu memastikan informasi terkait besaran bunga, proses yang ditawarkan, serta ketersediaan perlindungan asuransi selama kredit mobil dari beberapa pilihan lembaga keuangan. Informasi tersebut akan membantu Anda menentukan pilihan pembiayaan yang sesuai dengan kemampuan ?nansial selama masa cicilan berlangsung.
Terakhir, lakukan seleksi terhadap beberapa pilihan berdasarkan keamanan, bunga terendah, hingga standarisasi yang telah ditetapkan oleh OJK.
Rekam Jejak Mobil
Mengetahui status kepemilikan mobil juga sebaiknya tidak terlewatkan. Perlu kamu ketahui, bahwa semakin banyak riwayat kepemilikan sebuah mobil, maka akan ada kondisi yang ditemukan pada mobil, terutama jika pemilik mobil sebelumnya tidak disiplin dalam merawat mobil.
Kamu dapat memastikan beberapa hal terkait pemakaian mobil yang memengaruhi kondisi kendaraan, seperti seberapa rutin mobil diservis, frekuensi berkendara jarak jauh, serta bagian mobil apa saja yang pernah diganti. Sebagai tindakan lebih lanjut, pemeriksaan rekam jejak mobil dapat dilakukan mandiri secara langsung melalui pengecekan komponen interior dan eksterior mobil.
Baca Juga:
Mobil Listrik Kian Agresif, Ini Catatan Wuling
Pemeriksaan meliputi kondisi ban mobil yang sesuai dengan kilometer kendaraan, serta kondisi interior mobil seperti busa kursi, bahan pelapis setir hingga plafon mobil. Anda juga dapat meminta bantuan mekanik di bengkel resmi untuk pengecekan lebih detail.
Tidak jarang ditemukan penjual yang memajang foto yang tidak sesuai dengan kondisi mobil yang dijual, seperti menggunakan foto lama, foto saat mobil tersebut pertama kali dibeli, atau kemungkinan adanya penjual yang menggunakan foto mobil milik orang lain.
Kelengkapan Dokumen
Kelengkapan surat dan dokumen mobil lengkap seperti STNK, BPKB, dan faktur pembelian mobil menjadi salah satu hal penting. Kamu juga perlu memeriksa kesesuaian nomor mesin dan rangka mobil dengan nomor yang tercantum pada BPKB. Pastikan juga nama penjual sama dengan nama pemilik mobil yang tercantum dalam dokumen.
Ketersediaan Layanan Pelanggan
Fungsi utama dari layanan pelanggan adalah untuk menjamin keseluruhan proses transaksi berjalan aman dan nyaman. Tidak hanya berhenti sampai transaksi pembelian mobil selesai, tetapi juga berlanjut hingga layanan pasca pembelian (aftersales), seperti jika ada kendala, maka bisa ditanyakan langsung ke bagian layanan konsumen. Namun perlindungan seperti ini tidak tersedia ketika membeli mobil bekas dari perorangan.
Baca Juga:
Mengapa Mobil Hidrogen Kalah dengan Mobil Listrik? Ini Analisanya
Sebagai contoh Carsome menghadirkan layanan dengan garansi mobil selama 1 tahun untuk mesin, transmisi, dan AC. Konsumen juga akan mendapatkan layanan Emergency Roadside Assistance (ERA) 24 jam secara gratis untuk membantu konsumen yang mengalami keadaan darurat selama berkendara yang meliputi layanan gratis untuk jasa derek, jasa penghantaran bensin, layanan jumper aki, serta penggantian ban.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id(UDA)