Presiden Jokowi--Antara/Cahyo
Presiden Jokowi--Antara/Cahyo

Presiden Janji Tambah Penerima Program Keluarga Harapan

Antara • 08 Maret 2018 12:50
Gresik: Presiden Joko Widodo berjanji menambah jumlah penerima Program Keluarga Harapan (PKH) pada 2019 menjadi 15 juta penerima. Jumlah itu naik lima juta orang dari tahun ini.
 
"Tahun lalu (PKH) dibagi enam juta keluarga. Tahun ini 10 juta keluarga, tahun depan insyaallah 15 juta di seluruh Indonesia," kata Presiden di GOR Tri Dharma Gresik, Jawa Timur, Kamis, 8 Maret 2018.
 
Presiden hadir untuk membagikan Kartu Indonesia Pintar, Program Keluarga Harapan, dan Bansos Pangan Beras Sejahtera (Rastra) di Gresik. 

"Kita syukuri pemerintah bisa menyiapkan Rp1,89 juta untuk para penerima. Tahun depan insyaallah naik," tambah Presiden yang disambut tepuk tangan hadirin.
 
Namun, Jokowi masih merahasiakan nominal jumlah kenaikan PKH tersebut. "Naiknya berapa sebetulnya mau saya sampaikan di sini, tapi kenaikan juga harus atas persetujuan DPR, jadi saya belum bisa sampaikan. Setuju tidak ibu-ibu kalau PKH naik? Yang 'enggak' setuju silakan ke depan, enggak apa-apa yang enggak setuju silakan maju, setuju semua ya?" kata Presiden.
 
Presiden menitipkan pesan agar uang senilai Rp1,89 juta itu benar-benar digunakan untuk kegiatan pendidikan dan gizi anak-anak.
 
"Saya titip ibu-ibu bahwa uang dana yang ada di PKH ini untuk hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan anak-anak kita. Berkaitan dengan sekolah, gizi anak-anak kita, beli buku, sepatu, seragam. Boleh juga untuk gizi anak kalau ibu hamil. Ini untuk menyiapkan anak-anak kita biar pintar dan pandai, jangan sampai gizi buruk," jelas Presiden.
 
Baca: Pemerintah Kaji Penambahan 5 Juta Penerima PKH
 
Presiden pun mengucapkan selamat kepada guru bersertifikasi di Kabupaten Gresik. Sedangkan bagi para pelajar penerima KIP Presiden kembali menyampaikan agar uang untuk siswa SD berjumlah Rp450 ribu, siswa SMP berjumlah Rp750 ribu, dan siswa SMA senilai Rp1 juta, digunakan untuk keperluan sekolah dan bukan
untuk membeli pulsa.
 
"Tidak boleh untuk beli pulsa, kalau tahu saya perintahkan kartunya dicabut. Ini hanya untuk hal-hal berkaitan dengan pendidikan dan sekolah, iya semuanya?" tambah Presiden.
 
Baca: Presiden Serahkan 3.000 PKH dan 1.247 KIP di Dharmasraya
 
Penerima Kartu Indonesia Pintar di Jawa Timur sebanyak 2,19 juta siswa. Di kabupaten Gresik penerima KIP adalah 36,1 ribu siswa dan peserta yang hadir di GOR Tri Dharma adalah 1.070 siswa.
 
Pada acara tersebut hadir guru-guru yang sudah lulus ujian sertifikasi di Gresik, yaitu sebanyak 502 orang yang mewakili 5.910 guru yang dapat mendapat sertifikat. Sedangkan penerima PKH di Jatim mencapai 1,76 juta keluarga, secara khusus di Kabupaten Gresik ada 53.300 penerima manfaat, sedangkan yang hadir ada 1.043 peserta.
 
Untuk penerima bantuan sosial di Jatim mencapai 2,8 juta penerima dan khusus di Kabupaten Gresik mencapai 85 ribu penerima.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(YDH)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan