Ilustrasi pemilu/Medcom.id.
Ilustrasi pemilu/Medcom.id.

Usulan Penerapan e-Voting Pemilu 2024 Didukung

Anggi Tondi Martaon • 28 Maret 2022 21:58
Jakarta: Usulan penerapan pemilihan elektronik atau e-voting pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 didukung. Teknologi sudah menyentuh berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara dan memungkinkan metode pemilihan itu.
 
Baca: Penerapan E-Voting Harus Dipastikan Tidak Melanggar Prinsip Pemilu
 
“Di era industri 4.0 dan society 5.0 ini, e-voting adalah keniscayaan,” kata Ketua Asosiasi Pengusaha Jasa Internet Indonesia (APJII) Muhammad Arif, melalui keterangan tertulis, Senin, 28 Maret 2022.

Dia menyebut komunitas pengusaha jasa internet (ISP) siap bahu-membahu menyukseskan penerapan sistem e-voting. Baik dari aspek infrastruktur maupun pemrograman. 
 
Dia berpendapat e-voting jauh lebih transparan dibandingkan cara pemilihan konvensional. Diyakini e-voting tidak akan membuat rakyat curiga terjadi manipulasi di pemilu.
 
Dia menjelaskan kekhawatiran manipulasi dalam sistem e-voting bisa diatasi dengan teknologi blockchain. Yakni, teknologi yang digunakan sebagai sistem penyimpanan atau bank data secara digital yang terhubung dengan kriptografi. Teknologi ini diklaim dapat menjamin keamanan suara pemilih. 
 
“APJII sebagai penyedia IIX dapat menjadi mendukung sistem e-voting berbasis blockchain dengan cara penempatan Server Node Blockchain di node IIX. Agar sistem blockchain memberikan performa paling responsif terhadap pengakses jaringan blockchain,” ungkap dia.
 
 

Selain itu, proses rekapitulasi suara diyakini lebih cepat melalui e-voting. Hal ini akan mempermudah pekerjaan panitia tempat pemungutan suara (TPS). 
 
“APJII merasa sangat sedih pada pemilu sebelumnya, terutama pileg, banyak panitia di TPS bekerja berhari-hari tanpa istirahat memadai,” kata Arif. 
 
Lebih jauh, dia menyampaikan e-voting bukan hal baru di dunia. Namun, harus ada persiapan yang harus dilakukan. 
 
Persiapan yang dimaksud yaitu penyiapan infrastruktur, regulasi, audit sistem elektronik yang transparan, dan sosialisasi tata cara e-voting
 
“Harus pula terintegrasi dengan sistem dukcapil, biometrik pemilih untuk verifikasi dan validasi pemilih,” ujar dia.
 
Sebelumnya, Menkominfo Johnny G Plate mengusulkan agar pemungutan suara dalam Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 menerapkan sistem internet voting atau e-voting. Menurut Johnny, sistem pemungutan suara Pemilu dengan e-voting sudah banyak dilakukan di beberapa negara.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan