Ilustrasi pemilu/Medcom.id.
Ilustrasi pemilu/Medcom.id.

Hanya PAN dan Demokrat Pendukung Presidential Threshold 0%

Anggi Tondi Martaon • 23 Desember 2021 14:21
Jakarta: Usulan ambang batas pencalonan presiden atau presidential threshold (PT) menjadi nol persen ramai diperbincangkan belakangan. Namun, hanya dua fraksi yang mendukung usulan itu.
 
Fraksi pertama yang mendukung yaitu Partai Demokrat. Partai berlambang bintang mercy itu menilai alasan PT nol persen karena pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) dilakukan serentak.
 
"Harusnya secara konstitusional ambang batas pencalonan tidak relevan lagi dijadikan sebagai syarat pencalonan," kata Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Demokrat Irwan melalui keterangan tertulis, Kamis, 23 Desember 2021.

Alasan lain karena desain konstitusi Indonesia menganut skema dua ronde dengan kemenangan 50 plus satu persen. Hal itu bertujuan agar pemenang pilpres memiliki dukungan kuat dari rakyat. 
 
Baca: Ambang Batas 0%
 
"Oleh karena itu, dari pengalaman politik dan konstitusi kita termutakhir harusnya tidak ada lagi presidential threshold," ujar dia.
 
Partai kedua yang mendukung PT nol persen yaitu Partai Amanat Nasional (PAN). Partai berlambang matahari itu ingin pilpres tak hanya diikuti dua pasangan calon (paslon). 
 
"Memunculkan dan tumbuh tunas-tunas baru bagi kepemimpinan bangsa dan negara karena sudah tidak ada lagi pembatasan dalam pengusulan pasangan calon oleh partai politik atau gabungan partai politik," kata Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN Viva Yoga Mauladi. 
 
PAN meyakini dengan PT nol persen, tak semua partai bakal mencalonkan kadernya sebagai capres. Sebab, ada hitung-hitungan lain yang harus dipertimbangkan partai dalam mengarungi pilpres
 
"Misalnya tentang logistik, elektabilitas, struktur dan organisasi kampanye, dan lainnya," ujar dia.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan