Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate dalam acara Konvensi Nasional Pranata Humas dengan tema 'Peran Pranata Humas dalam Mengawal Kebijakan Pemerintah di Era Digital' pada Senin, 30 Agustus 2021. Dok. Tangkapan Layar
Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate dalam acara Konvensi Nasional Pranata Humas dengan tema 'Peran Pranata Humas dalam Mengawal Kebijakan Pemerintah di Era Digital' pada Senin, 30 Agustus 2021. Dok. Tangkapan Layar

Menkominfo Sebut Kinerja Pemerintah Dapat Diukur dari Kepercayaan Publik

Achmad Zulfikar Fazli • 01 September 2021 15:41
Jakarta: Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan penyelenggaraan komunikasi publik sangat krusial serta perlu dibangun secara efektif untuk menciptakan interaksi yang simultan antara pemerintah dan publik. Dia menyebut keberhasilan kinerja pemerintah juga tidak hanya diukur dari hasil pembangunan fisik, tetapi kepercayaan publik.
 
Hal itu disampaikan Johnny dalam acara Konvensi Nasional Pranata Humas dengan tema 'Peran Pranata Humas dalam Mengawal Kebijakan Pemerintah di Era Digital' pada Senin, 30 Agustus 2021. Kegiatan ini diselenggarakan Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bekerja sama dengan Ikatan Pranata Humas (Iprahumas) Indonesia.
 
“Pembangunan fisik dan pertumbuhan ekonomi yang dapat dipahami dan dirasakan publik, itulah yang menumbuhkan keyakinan publik bahwa kita tidak sedang diam saja,” ujar Johnny dalam keterangan tertulis, Jakarta, Rabu, 1 September 2021.

Politikus Partai NasDem itu mengatakan Indonesia sudah lebih dari setahun menghadapi pandemi covid-19 dengan segala perubahan kebijakan yang menimbulkan kebingungan bagi publik. Dia mengimbau komunikasi publik nasional terus dikembangkan seirama dengan kemajuan saat ini.
 
“Kita perlu segera memutakhirkan dan meningkatkan kapabilitas sistem komunikasi publik nasional agar sigap mengikuti dinamika perubahan yang terjadi,” ucap Johnny.
 
Menurut Johnny, pranata humas perlu merangkul berbagai lembaga beserta sistem informasi dan komunikasi yang berada di dunia nyata, baik dalam bentuk tradisional atau konvensional. Hal itu dapat memperkuat pembangunan dan penyelenggaraan komunikasi publik sehingga kebijakan dan program pembangunan dapat diterima, dipahami, dan dirasakan kehadirannya oleh masyarakat.
 
Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo Usman Kansong mengatakan pranata humas berkewajiban membangun reputasi dan kepercayaan masyarakat kepada pemerintah. Menurut Usman, pranata humas sangat penting dan sentral untuk membangun kepercayaan dan reputasi.
 
“Reputasi pemerintah sangat strategis agar masyarakat dapat meyakini keberadaan pemerintah membawa hal positif. Pranata humas harus memahami bahwa betapa pentingnya berhubungan dengan publik,” ujar Usman.
 
Baca: Menkominfo Sebut Reformasi Ruang Digital Ciptakan Ekosistem yang Adil
 
Sementara itu, pelaksana tugas (Plt) Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik (TKKKP) Bambang Gunawan mengatakan masyarakat harus memperoleh akses informasi yang memadai agar memungkinkan berperan dalam proses pembangunan. Dengan begitu, humas pemerintah harus andal dan mampu menyerap aspirasi masyarakat serta mendiseminasikan informasi yang dibutuhkan masyarakat.
 
Bambang mengatakan pranata humas masa kini juga harus mampu berdiri sejalan dengan enam pilar government public relations. “Enam pilar tersebut meliputi media relations, kemampuan diseminasi informasi, pelayanan informasi publik, aktivitas jubir yang mampu mengontrol agenda setting media, media monitoring, dan audit persepsi publik yang berbasis digital sesuai dengan perkembangan teknologi,” ujar Bambang.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan