Ilustrasi anak bermain gadget didampingi orang tua. (Andrea Piacquadio/Pexels.com)
Ilustrasi anak bermain gadget didampingi orang tua. (Andrea Piacquadio/Pexels.com)

Ini Biang Kerok Fenomena Speech Delay Anak di Bawah 2 Tahun

Adri Prima • 14 Oktober 2021 15:05
Jakarta: Speech delay adalah keterlambatan kemampuan dalam berbicara anak sehingga berdampak pada gangguan berkomunikasi. Banyak faktor yang membuat anak di bawah 2 tahun mengalami speech delay, salah satunya adalah kurangnya interaksi dan aktivitas sosial.
 
Ketua UKK Neurologi IDAI Setyo Handryastuti mengatakan, idealnya anak dua tahun sudah bisa mengucapkan satu kalimat. 
 
"Pada usia satu tahun, itu sudah mulai bicara tiga sampai lima kata. Pada umur dua tahun, itu satu kalimat dengan satu sampai dua kata," ujar Setyo dikutip dari Metro TV, Kamis, 14 Oktober 2021.

Bila anak belum bisa memenuhi batasan kata tersebut, orang tua harus segera mencermati apakah ada tanda-tanda lain dari gejala speech delay pada anaknya. 
 
"Misalnya anak satu tahun ketika dipanggil namanya, dia tidak menoleh. Lalu, umur 18 bulan belum bisa kata-kata berarti, cuma bisa bubbling saja," imbuhnya.
 
Faktor yang memengaruhi speech delay bermacam-macam, seperti gangguan bicara, autistis, gangguan pendengaran, atau bagian dari keterlambatan perkembangan menyeluruh. Namun di masa sekarang fenomena speech delay lebih dikarenakan ketergantungan anak pada gadget atau gawai. 
 
Halaman Selanjutnya
Bahaya gadget untuk anak …
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan