Jakarta: Beberapa artikel menjadi yang terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id sepanjang Minggu, 12 Desember 2021. Isu yang banyak dicari pembaca, yakni seputar vaksinasi covid-19 untuk usia 6-11 tahun, ultimatum soal penyelenggaraan vaksin booster, dan julukan bagi pemerkosa 21 santir di Bandung.
Berikut tiga berita terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id:
1. Vaksinasi Covid-19 untuk Usia 6-11 Tahun di Jakarta Dimulai Pekan Depan
Pemprov DKI Jakarta bakal memulai vaksinasi covid-19 bagi anak usia 6-11 tahun, pekan depan. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau yang akrab disapa Ariza mengungkapkan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta masih menunggu regulasi dari Kementerian Kesehatan.
"Mudah-mudahan minggu depan sudah bisa disampaikan, diluncurkan regulasinya," kata Ariza dilansir dari Media Indonesia, Jakarta, Minggu, 12 Desember 2021.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Dwi Oktavia mengatakan pihaknya menunggu arahan Kemenkes. Regulasi tersebut berkaitan dengan salah satunya teknis skrining sebelum anak mendapatkan vaksinasi covid-19.
"Kan ada pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada calon penerima vaksin. Nah, apakah kepada anak usia umur 6-11 tahun ini ada pertanyaan skrining yang berbeda," ungkap Dwi.
Baca selengkapnya di sini
2. YLKI: Vaksin Booster Jangan Jadi Ajang Meraup Keuntungan
Pemerintah berencana melaksanakan vaksinasi booster pada 2022. Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengungkapkan jangan sampai vaksinasi tersebut menjadi ajang untuk meraup keuntungan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Vaksin booster jangan menjadi spirit komersialistik. Provider jangan ugal-ugalan mencari profit. Harus ada margin profit yang wajar," kata Tulus dilansir dari Media Indonesia, Jakarta, Minggu, 12 Desember 2021.
Ia meminta agar nantinya vaksinasi booster diawasi secara penuh oleh pemerintah daerah agar tidak terjadi kecurangan. Selain itu, ia mengimbau kepada pemerintah, sebelum melaksanakan vaksinasi booster, cakupan vaksinasi reguler sudah ideal.
Baca selengkapnya di sini
3. Legislator Sebut Pemerkosa 21 Santriwati di Bandung Bapaknya Monster
Pemerkosa 21 santriwati di Bandung, Jawa Barat, Herry Wirawan, dinilai sadis. Bahkan, Herry lebih parah dari monster.
“Kalau dibilang monster, bukan. Ini bapaknya monster,” kata Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dalam diskusi virtual Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Kebiri Monster Ini!’ Minggu, 12 Desember 2021.
Yandri mengatakan hal itu terbukti dari banyaknya korban yang mencapai 21 orang. Jumlah korban makin banyak lantaran banyak yang takut mengaku.
“Karena (korban) tidak mau terpublikasi, mereka diam. Ternyata tidak 12 (korbannya),” papar politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Baca selengkapnya di sini
Artikel di Kanal Nasional Medcom.id akan terus diperbarui. Klik di sini untuk mengetahui perkembangan informasinya.
Jakarta: Beberapa artikel menjadi yang terpopuler di
Kanal Nasional Medcom.id sepanjang Minggu, 12 Desember 2021. Isu yang banyak dicari pembaca, yakni seputar vaksinasi covid-19 untuk usia 6-11 tahun, ultimatum soal penyelenggaraan vaksin
booster, dan julukan bagi pemerkosa 21 santir di Bandung.
Berikut tiga berita terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id:
1. Vaksinasi Covid-19 untuk Usia 6-11 Tahun di Jakarta Dimulai Pekan Depan
Pemprov DKI Jakarta bakal memulai
vaksinasi covid-19 bagi anak
usia 6-11 tahun, pekan depan. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau yang akrab disapa Ariza mengungkapkan Dinas Kesehatan (Dinkes)
DKI Jakarta masih menunggu regulasi dari Kementerian Kesehatan.
"Mudah-mudahan minggu depan sudah bisa disampaikan, diluncurkan regulasinya," kata Ariza dilansir dari Media Indonesia, Jakarta, Minggu, 12 Desember 2021.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Dwi Oktavia mengatakan pihaknya menunggu arahan Kemenkes. Regulasi tersebut berkaitan dengan salah satunya teknis skrining sebelum anak mendapatkan
vaksinasi covid-19.
"Kan ada pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada calon penerima vaksin. Nah, apakah kepada anak usia umur 6-11 tahun ini ada pertanyaan skrining yang berbeda," ungkap Dwi.
Baca selengkapnya di
sini
2. YLKI: Vaksin Booster Jangan Jadi Ajang Meraup Keuntungan
Pemerintah berencana melaksanakan
vaksinasi booster pada 2022. Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi mengungkapkan jangan sampai vaksinasi tersebut menjadi ajang untuk meraup keuntungan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Vaksin
booster jangan menjadi spirit komersialistik. Provider jangan ugal-ugalan mencari profit. Harus ada
margin profit yang wajar," kata Tulus dilansir dari Media Indonesia, Jakarta, Minggu, 12 Desember 2021.
Ia meminta agar nantinya vaksinasi
booster diawasi secara penuh oleh pemerintah daerah agar tidak terjadi kecurangan. Selain itu, ia mengimbau kepada pemerintah, sebelum melaksanakan vaksinasi
booster, cakupan vaksinasi reguler sudah ideal.
Baca selengkapnya di
sini
3. Legislator Sebut Pemerkosa 21 Santriwati di Bandung Bapaknya Monster
Pemerkosa 21 santriwati di Bandung, Jawa Barat, Herry Wirawan, dinilai sadis. Bahkan, Herry lebih parah dari monster.
“Kalau dibilang
monster, bukan. Ini bapaknya monster,” kata Ketua Komisi VIII DPR Yandri Susanto dalam diskusi virtual
Crosscheck Medcom.id bertajuk ‘Kebiri Monster Ini!’ Minggu, 12 Desember 2021.
Yandri mengatakan hal itu terbukti dari banyaknya korban yang mencapai 21 orang. Jumlah korban makin banyak lantaran banyak yang takut mengaku.
“Karena (korban) tidak mau terpublikasi, mereka diam. Ternyata tidak 12 (korbannya),” papar politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Baca selengkapnya di
sini
Artikel di
Kanal Nasional Medcom.id akan terus diperbarui. Klik di
sini untuk mengetahui perkembangan informasinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)