Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Kasus Pelecehan Seksual di Transportasi Jakarta hingga Bos PS Store Dituntut 10 Tahun Penjara

Arga sumantri • 29 Juli 2022 06:55
Jakarta: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta agar sanksi sosial kepada pelaku pelecehan seksual di transportasi publik Ibu Kota ditambah, sehingga bisa memberi efek jera. Informasi ini menjadi salah satu yang terpopuler di kanal Nasional Medcom.id pada Kamis, 28 Juli 2022.
 
"Ke depan peraturan kami tingkatkan lagi dan di situ ada CCTV (kamera pengawas) dan ini perlu juga ada sanksi sosial ke depan," kata Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Kamis, 28 Juli 2022.
 
Namun, Riza belum memberikan detail sanksi sosial yang akan diberikan kepada pelaku pelecehan seksual. Masyarakat diminta untuk lebih waspada dan berhati-hati, terutama ketika di dalam angkutan umum yang padat penumpang.

Baca selengkapnya di sini

Berita populer berikutnya soal Jaksa penuntut umum (JPU) menuntut hukuman 10 bulan penjara kepada bos PStore Putra Siregar serta Rico Valentino. Keduanya dinilai terbukti bersalah melakukan tindak pidana penganiayaan terhadap Muhammad Nur Alamsyah.

"Menjatuhkan pidana masing-masing dipidana penjara selama 10 bulan," kata salah satu JPU di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Kamis, 28 Juli 2022.
 
Keduanya dituntut melanggar Pasal 170 ayat (1) KUHP juncto Pasal 351 ayat (1) jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Keduanya terbukti melakukan kekerasan secara bersama-sama.

Baca selengkapnya di sini

Informasi populer lainnya terkait Dalang pembunuhan Rina Wulandari, yakni Kopda Muslimin, diduga meninggal dunia. Berembus kabar, ia ditemukan tewas di rumah orang tuanya di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Kamis, 28 Juli 2022 pagi hari WIB.
 
Kabar ini muncul berawal dari ditemukan seseorang meninggal dunia di rumah orang tua Kopda Muslimin yang berlokasi di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada pukul 06.15 WIB. Kepastian itu dikonfirmasi Kopda Muslimin dikonfirmasi Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam. 
 
Namun, hingga saat ini, belum ada keterangan resmi lebih lanjut dari kepolisian mengenai kematian Kopda Muslimin.

Baca selengkapnya di sini


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan