Ilustrasi/Medcom.id
Ilustrasi/Medcom.id

Vaksinasi Anak 6-11 tahun, Kekuatan Baru Perang Lawan Covid-19

Antara • 03 November 2021 14:14
Jakarta: Rencana pemerintah melaksanakan vaksinasi covid-19 bagi anak-anak usia 6-11 tahun mendapat respons positif dari berbagai pihak. Sebab, vaksinasi bagi anak-anak itu menambah kekuatan dalam perang melawan covid-19.
 
"Program vaksinasi terhadap anak-anak ini menambah semangat kita. Ini kan juga berarti amunisi kita bertambah sehingga membuat kita semakin kuat dalam perang melawan covid-19," ujar Anggota Komisi IX DPR Rahmad Handoyo, Rabu, 3 November 2021.
 
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mengeluarkan izin penggunaan dalam keadaan darurat vaksin covid-19 produksi Sinovac untuk anak berusia 6-11 tahun. "Ini adalah kabar gembira yang melegakan hati. Karena sesungguhnya vaksin untuk anak sudah lama ditunggu," ujar Rahmad.

Vaksinasi anak, lanjut dia, akan menambah keyakinan orang tua saat melepaskan anak-anaknya untuk mengikuti proses belajar secara tatap muka di sekolah. Komisi IX DPR, kata dia, akan berupaya menyukseskan program vaksinasi anak ini.
 
Menyikapi hal ini, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasi anak-anak tetap menerapkan protokol kesehatan walaupun nantinya sudah divaksin. Yakni tetap memakai masker, menjaga jarak, tidak berkerumun, dan jangan bepergian bila tidak penting.
 
"Pelaksanaan vaksinasi anak ini bisa dimulai setelah mempertimbangkan kesiapan petugas kesehatan, sarana, prasarana, dan masyarakat," ujar Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Dokter Anak Indonesia dr Piprim Basarah Yanuarso, dilansir dari Antara.
 
Baca: BPOM Izinkan Penggunaan Vaksin untuk 6-11 Tahun, Ini Rekomendasi IDAI
 
Rekomendasi terbaru IDAI tersebut dikeluarkan karena anak juga dapat tertular dan atau menularkan virus korona dari dan ke orang dewasa di sekitarnya. Seperti orang tua, orang lain yang tinggal serumah, orang yang datang ke rumah, dan teman atau guru di sekolah pada pembelajaran tatap muka walau tanpa gejala. 
 
"Oleh karena itu, pentingnya mengontrol secara terus menerus penularan dan transmisi covid-19 di Indonesia," katanya.
 
IDAI merekomendasikan pemberian imunisasi covid-19 pada usia 6 tahun ke atas dengan dosis 3ug (0,5 ml). Vaksinasi tetap dilakukan sebanyak dua kali dengan jarak dosis pertama ke dosis kedua selama empat minggu.
 
IDAI mengingatkan bahwa vaksinasi ini tidak direkomendasikan bagi anak yang memiliki atau mengalami sejumlah kontraindikasi. Di antaranya defisiensi imun primer, penyakit autoimun tidak terkontrol, penyakit sindrom Gullian Barre, mielitis transversa, dan acute demyelinating encephalomyelitis.
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan