Lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat. Foto: Humas BNPB.
Lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat. Foto: Humas BNPB.

Populer Nasional: Korban Gempa Cianjur Capai 321 Jiwa hingga KPK Yakin Tak Melanggar Hukum

Eko Nordiansyah • 28 November 2022 07:47
Jakarta: Pemberitaan mengenai korban gempa Cianjur menjadi yang terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id sepanjang Minggu, 27 November 2022. Selain itu, ada pemberitaan mengenai KPK soal penetapan tersangka Hakim Agung Gazalba Saleh.

Berikut tiga berita terpopuler di Kanal Nasional Medcom.id:

Ditemukan 3 Jenazah, Total Korban Jiwa Gempa Cianjur Mencapai 321

Jumlah korban jiwa akibat gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat terus bertambah. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, ada 321 korban jiwa hingga Minggu, 27 November 2022.
 
"Dengan ditemukan 3 (jenazah) sampai hari ini yang meninggal dunia 321 orang," ujar Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam konferensi pers secara virtual, Minggu, 27 November 2022. 
 
Penemuan tiga jenazah itu mengurangi jumlah korban hilang atau masih dalam status pencarian, dari 14 menjadi 11 orang. Kemudian, Jenderal bintang dua itu melaporkan jumlah luka berat di seluruh rumah sakit Kabupaten Cianjur maupun yang dirujuk ke rumah sakit lain sebanyak 108 orang. 
 
Selengkapnya baca di sini
 

Baca juga: BNPB Prioritaskan Pelayanan Kesehatan Warga Terdampak Gempa Cianjur

KPK Yakin Tak Melanggar Hukum Saat Menetapkan Gazalba Saleh Sebagai Tersangka

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan tidak ada pelanggaran hukum saat menetapkan Hakim Agung Gazalba Saleh sebagai tersangka. Status tersangka itu digugat praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
 
"Proses penanganan perkara ini pun, telah sesuai dengan aturan dan mekanisme hukum yang berlaku," kata juru bicara bidang penindakan KPK Ali Fikri melalui keterangan tertulis, Minggu, 27 November 2022.
 
Sejumlah bukti telah dikantongi KPK untuk membungkam gugatan praperadilan Gazalba. Lembaga Antikorupsi meyakini bakal memenangkan gugatan.
 
Selengkapnya baca di sini
 

Baca juga: KPK Diminta Tak Segan Mengembangkan Kasus Suap di Mabes Polri

Polri Pakai Helikopter dan Drone untuk Pantau Korban Gempa Cianjur

Polri menerbangkan helikopter dan drone (pesawat nirawak) untuk mencari korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. Pemantauan udara itu digunakan untuk mencari warga yang membuat pengungsian mandiri, karena lokasinya sulit dijangkau.
 
"Jadi kami mengirim tim kecil ini menggunakan alat transportasi helikopter dari Polairud di mana tim drone Brimob tersebut juga telah membawa perlengkapan drone untuk mencari kemungkinan adanya shelter-shelter warga," kata Koordinator Tim SAR Vertical Rescue Satlat Korps Brimob, Kombes Rantau Isnur Eka melalui keterangan tertulis, Minggu, 27 November 2022.
 
Rantau mengatakan helikopter dan drone itu digunakan agar Polri bisa memantau tempat yang sulit dijangkau kendaraan roda dua dan empat. Polisi langsung menyambangi lokasi pengungsi mandiri, pengungsian warga jika pesawat nirawak itu menemukan tenda swadaya.

Selengkapnya baca di sini
 
Artikel mengenai perkembangan gempa Cianjur hingga penanganan kasus korupsi hakim MA oleh KPK di Kanal Nasional Medcom.id terus diperbarui. Klik di sini untuk mengikuti perkembangan informasinya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(END)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan