Jakarta: Kepala Divisi Corporate Seceretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Muhamad Kamaluddin memastikan ketersediaan lahan khusus ojek online (ojol) dan angkutan kota (angkot). Fasilitas diberikan agar stasiun lebih tertib.
"Yang jelas shelter dan ojek online sedang disiapkan. Agak jauh dari stasiun, bukan persis di exit stasiun," kata Kamal kepada Medcom.id, Kamis, 21 Maret 2019.
Baca: Kantong Parkir untuk Pengguna MRT Hasil Kolaborasi
PT MRT mengantisipasi tumpukan kendaraan di depan stasiun. Sanksi juga disiapkan bagi mereka yang melanggar.
"Pasti ada penertibannya. Kita bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Badan pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), serta perusahaan ojek online-nya juga," kata Kamal.
PT MRT juga menyiapkan kantong parkir di setiap stasiun. Pengguna kendaraan pribadi yang ingin melanjutkan perjalanan dengan MRT bakal lebih nyaman menitipkan kendaraanya di stasiun.
Baca: Presiden Ajak Pengguna Kendaraan Pribadi Beralih ke MRT
Lahan seluas 8 ribu meter persegi disiapkan di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sedangkan lahan 3.500 meter persegi disiapkan Stasiun Fatmawati.
"Itu nantinya bisa menampung ratusan kendaraan baik roda dua maupun roda empat," kata Kamal.
PT MRT juga bekerja sama dengan pengelola mal dan pusat perbelanjaan di sekitar stasiun untuk mendapat kantong parkir tambahan. Ia berharap lahan parkir yang disediakan maksimal menampung kendaraan-kendaran masyarakat. Terlebih dengan jarak yang tidak terlalu jauh sekitar 200-300 meter.
Jakarta: Kepala Divisi Corporate Seceretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Muhamad Kamaluddin memastikan ketersediaan lahan khusus ojek
online (ojol) dan angkutan kota (angkot). Fasilitas diberikan agar stasiun lebih tertib.
"Yang jelas shelter dan ojek
online sedang disiapkan. Agak jauh dari stasiun, bukan persis di
exit stasiun," kata Kamal kepada
Medcom.id, Kamis, 21 Maret 2019.
Baca: Kantong Parkir untuk Pengguna MRT Hasil Kolaborasi
PT MRT mengantisipasi tumpukan kendaraan di depan stasiun. Sanksi juga disiapkan bagi mereka yang melanggar.
"Pasti ada penertibannya. Kita bekerja sama dengan Dinas Perhubungan, Badan pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), serta perusahaan ojek
online-nya juga," kata Kamal.
PT MRT juga menyiapkan kantong parkir di setiap stasiun. Pengguna kendaraan pribadi yang ingin melanjutkan perjalanan dengan MRT bakal lebih nyaman menitipkan kendaraanya di stasiun.
Baca: Presiden Ajak Pengguna Kendaraan Pribadi Beralih ke MRT
Lahan seluas 8 ribu meter persegi disiapkan di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan. Sedangkan lahan 3.500 meter persegi disiapkan Stasiun Fatmawati.
"Itu nantinya bisa menampung ratusan kendaraan baik roda dua maupun roda empat," kata Kamal.
PT MRT juga bekerja sama dengan pengelola mal dan pusat perbelanjaan di sekitar stasiun untuk mendapat kantong parkir tambahan. Ia berharap lahan parkir yang disediakan maksimal menampung kendaraan-kendaran masyarakat. Terlebih dengan jarak yang tidak terlalu jauh sekitar 200-300 meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)