Jakarta: Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi Kantor Pusat PLN di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Petugas dengan rompi bertuliskan KPK langsung bergegas ke lantai atas Kantor PLN.
Pantauan Medcom.id, petugas KPK didampingi polisi tiba sekitar pukul 17.55 WIB. Belum diketahui lantai berapa yang dituju.
Gedung tak boleh didekati. Petugas keamanan gedung memperketat penjagaan.
Baca: KPK Sita CCTV Rumah Dirut PLN
Sebelum petugas KPK datang, Direktur Utama PLN Sofyan Basir menggelar konferensi pers terkait penggeledahan rumahnya oleh KPK, Minggu, 15 Juli 2018.
Penggeledahan di Jalan Bendungan Jatiluhur II Nomor 3, Benhil, Jakarta Pusat dilakukan berkaitan dengan penyidikan kasus dugaan proyek pembangkit listrik 35.000 megawatt.
Baca: KPK Angkut Tiga Koper Dokumen dari Rumah Dirut PLN
Penyidik kemudian menggeledah satu unit Closed Circuit Television (CCTV) dari rumah Sofyan. Penyidik juga mengamankan sejumlah dokumen yang berkaitan dengan proyek tersebut.
"Penggeledahan di rumah Dirut PLN ada beberapa dokumen (disita) yang diduga terkait PLTU, kemudian barang bukti elektronik termasuk CCTV," kata Febri saat dikonfirmasi, Jakarta, Senin, 16 Juli 2018.
Jakarta: Tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi Kantor Pusat PLN di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Petugas dengan rompi bertuliskan KPK langsung bergegas ke lantai atas Kantor PLN.
Pantauan
Medcom.id, petugas KPK didampingi polisi tiba sekitar pukul 17.55 WIB. Belum diketahui lantai berapa yang dituju.
Gedung tak boleh didekati. Petugas keamanan gedung memperketat penjagaan.
Baca: KPK Sita CCTV Rumah Dirut PLN
Sebelum petugas KPK datang, Direktur Utama PLN Sofyan Basir menggelar konferensi pers terkait penggeledahan rumahnya oleh KPK, Minggu, 15 Juli 2018.
Penggeledahan di Jalan Bendungan Jatiluhur II Nomor 3, Benhil, Jakarta Pusat dilakukan berkaitan dengan penyidikan kasus dugaan proyek pembangkit listrik 35.000 megawatt.
Baca: KPK Angkut Tiga Koper Dokumen dari Rumah Dirut PLN
Penyidik kemudian menggeledah satu unit Closed Circuit Television (CCTV) dari rumah Sofyan. Penyidik juga mengamankan sejumlah dokumen yang berkaitan dengan proyek tersebut.
"Penggeledahan di rumah Dirut PLN ada beberapa dokumen (disita) yang diduga terkait PLTU, kemudian barang bukti elektronik termasuk CCTV," kata Febri saat dikonfirmasi, Jakarta, Senin, 16 Juli 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)