Kondisi Gunung Semeru, Kamis 16 Desember 2021/PVMBG.
Kondisi Gunung Semeru, Kamis 16 Desember 2021/PVMBG.

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Warga Supiturang Berlarian

Daviq Umar Al Faruq • 16 Desember 2021 11:03
Lumajang: Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, kembali mengeluarkan awan panas guguran (APG) pada Kamis, 16 Desember 2021, pukul 09.01 WIB. Warga Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, panik dan berlarian menyelamatkan diri.
 
"Iya tadi ada erupsi, cuma sekarang sudah aman. Iya (warga) sempat panik," kata Kepala Desa Supiturang, Nurul Yakin, saat dikonfirmasi Medcom.id.
 
Berdasarkan pantauan Medcom.id, masyarakat dan relawan yang ada di Desa Supiturang panik dan berhamburan keluar desa menuju titik kumpul di area jalan besar nasional. Mereka mengungsi ke lokasi pengungsian di SDN 04 Supiturang.

"(Warga) lari ke tempat pengungsian. Tapi sudah mereda baru saja ini (sekitar pukul 10.00 WIB)," ujarnya.
 
Baca: Waspada, Gunung Semeru Kembali Keluarkan Awan Panas Guguran
 
Nurul mengaku, pihaknya masih belum mendapatkan laporan terkait dampak kerusakan dari erupsi kali ini. Kepanikan warga pun diakuinya hanya berlangsung sebentar saja.
 
"Tidak ada dampak lanjutan, hanya panik sebentar. Panik dari jam 09.01 WIB," terangnya.
 
Meski telah mereda, Nurul mengimbau agar warga Desa Supiturang tetap waspada. Ia meminta warga untuk berdoa agar diberi keselamatan.
 
Baca: Dana Relokasi Warga Terdampak Semeru Terkumpul Rp8,4 Miliar
 
"Imbauan saya kepada seluruh warga Desa Supiturang jangan panik kalau lari. Kita semua berdoa kepada yang maha kuasa biar kita semua selamat. Kalau kita larinya panik terburu-buru nanti kita malah jatuh," jelasnya.
 
Sebelumnya, Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, terpantau mengeluarkan awan panas guguran (APG) hari ini Kamis 16 Desember 2021. Masyarakat di sekitar lereng gunung setinggi 3.676 Mdpl tersebut diminta waspada.
 
"Erupsi Semeru berupa awan panas guguran, tanggal 16 Desember 2021 pukul 09:01 WIB," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan, saat dikonfirmasi Medcom.id.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan