“Sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Melawi melaporkan bahwa banjir juga terjadi pada Minggu, 6 September dan Jumat, 11 September,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Raditya Jati, melalui keterangan pers, Senin, 14 September 2020.
Dia menerangkan, bencana banjir itu merenggut nyawa seorang warga. Sedangkan 1.469 KK atau 5.369 jiwa terdampak.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
“Sedikitnya 70 KK/300 jiwa terpaksa mengungsi,” jelasnya.
Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Melawi telah berkoordinasi dengan SAR untuk evakuasi warga, karena banyak anak-anak yang terjebak di rumah. Tinggi muka air dilaporkan bervariasi, dari 60 sampai 250 sentimeter.
“Pemerintah Kecamatan Melawi dan perangkat desa telah memberikan bantuan dan terus mengupayakan bantuan berupa logistik maupun peralatan,” terangnya.
Baca: Banjir Menggenangi Ratusan Rumah di Padang