Tangerang: Sempat menjalani perawatan intensif di RSUD Kota Tangerang, AS, 43, salah satu pedagang di Pasar Malabar, Kota Tangerang, Banten, yang menjadi korban penusukan akhirnya tewas. AS mengalami luka tusuk di bagian paha atas dan perut setelah ditikam R, 51, pada Selasa 2 November 2021.
"Iya benar, atas nama Adhi Sujarwa (AS) meninggal di RSUD Tangerang Kota," ujar Kapolsek Jatiuwung Kompol Zazali Hariyono, Rabu, 3 November 2021.
Saat ini, Zazali menambahkan, jenazah telah dibawa pihak keluarga dari RSUD Kota Tangerang untuk dimakamkan. Sementara itu, Kepala Pasar Malabar Hasbullah mengatakan, AS berusaha menghindari pelaku R yang membawa pisau dengan berlari ke arah tokonya di lantai dasar. Namun, penikaman itu pun terjadi setelah AS terjatuh saat berlari.
Baca: Pedagang Pasar Malabar Tangerang Saling Bacok, Diduga Selisih Paham
"Pedagang tempe berinisial P yang berusaha melerai pun terkena sabetan pisau oleh R. Pelaku juga sempat menusukan senjata tajamnya ke AS," kata Hasbullah.
AS tertusuk di bagian paha serta perutnya. Sedangkan pedagang tempe tersebut terkena sabetan senjata tajam di bagian perut atas.
Setelah melihat ada dua korban yang tergeletak, R melemparkan pisaunya ke lantai dan lari menuju tokonya. Ia kemudian kabur dengan sepeda motornya meninggalkan area pasar.
"Informasi saat ini yang saya dapat, P saat ini telah pulang dengan rawat jalan," ucap Hazbullah.
Hasbullah mengaku tidak mengetahui secara persis masalah yang terjadi antara AS dengan R. Dia menduga, ada selisih paham antara P dan AS.
"Titik permasalahan saya temukan berdasarkan cerita sebelumnya mereka ada selisih paham, sudah pernah ada ribut. Kalau di pasar ini memang keduanya pedagang kami, pedagang sembako. Jaraknya pun berdekatan selisih 5 kios," jelasnya.
Sebelumnya, dua pedagang di Pasar Malabar, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, saling membacok viral di media sosial. Aksi perkelahian itu lantaran hanya selisih paham.
"Itu selisih paham, bacok-bacokan. Keduanya pedagang di pasar itu (Pasar Malabar)," ujar Kapolsek Jatiuwung Kompol Zazali Hariyono, Selasa, 2 November 2021.
Dari video yang beredar, tampak kedua korban berlumuran darah diangkut menggunakan becak. Salah satu korban tidak terlihat luka bacok. Namun, luka bacok korban lain terlihat cukup jelas.
Korban yang mengenakan baju berwarna hitam itu tampak menutupi lukanya menggunakan tangan kirinya. Luka di bagian perut atasnya tampak mengucur cukup deras, meski korban sudah menutupi bagian lukanya tersebut.
Tangerang: Sempat menjalani perawatan intensif di RSUD Kota Tangerang, AS, 43, salah satu pedagang di Pasar Malabar, Kota Tangerang, Banten, yang menjadi korban
penusukan akhirnya tewas. AS mengalami luka tusuk di bagian paha atas dan perut setelah ditikam R, 51, pada Selasa 2 November 2021.
"Iya benar, atas nama Adhi Sujarwa (AS) meninggal di RSUD Tangerang Kota," ujar Kapolsek Jatiuwung Kompol Zazali Hariyono, Rabu, 3 November 2021.
Saat ini, Zazali menambahkan, jenazah telah dibawa pihak keluarga dari RSUD Kota Tangerang untuk dimakamkan. Sementara itu, Kepala Pasar Malabar Hasbullah mengatakan, AS berusaha menghindari pelaku R yang membawa pisau dengan berlari ke arah tokonya di lantai dasar. Namun, penikaman itu pun terjadi setelah AS terjatuh saat berlari.
Baca: Pedagang Pasar Malabar Tangerang Saling Bacok, Diduga Selisih Paham
"Pedagang tempe berinisial P yang berusaha melerai pun terkena sabetan pisau oleh R. Pelaku juga sempat menusukan senjata tajamnya ke AS," kata Hasbullah.
AS tertusuk di bagian paha serta perutnya. Sedangkan pedagang tempe tersebut terkena sabetan senjata tajam di bagian perut atas.
Setelah melihat ada dua korban yang tergeletak, R melemparkan pisaunya ke lantai dan lari menuju tokonya. Ia kemudian kabur dengan sepeda motornya meninggalkan area pasar.
"Informasi saat ini yang saya dapat, P saat ini telah pulang dengan rawat jalan," ucap Hazbullah.
Hasbullah mengaku tidak mengetahui secara persis masalah yang terjadi antara AS dengan R. Dia menduga, ada selisih paham antara P dan AS.
"Titik permasalahan saya temukan berdasarkan cerita sebelumnya mereka ada selisih paham, sudah pernah ada ribut. Kalau di pasar ini memang keduanya pedagang kami, pedagang sembako. Jaraknya pun berdekatan selisih 5 kios," jelasnya.
Sebelumnya, dua pedagang di Pasar Malabar, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang, saling membacok viral di media sosial. Aksi perkelahian itu lantaran hanya selisih paham.
"Itu selisih paham, bacok-bacokan. Keduanya pedagang di pasar itu (Pasar Malabar)," ujar Kapolsek Jatiuwung Kompol Zazali Hariyono, Selasa, 2 November 2021.
Dari video yang beredar, tampak kedua korban berlumuran darah diangkut menggunakan becak. Salah satu korban tidak terlihat luka bacok. Namun, luka bacok korban lain terlihat cukup jelas.
Korban yang mengenakan baju berwarna hitam itu tampak menutupi lukanya menggunakan tangan kirinya. Luka di bagian perut atasnya tampak mengucur cukup deras, meski korban sudah menutupi bagian lukanya tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)