Seorang warga Karang Tengah, Kota Tangerang berinisial S yang mengaku kepada Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini sebagai korban pemotongan dana tiba-tiba menarik omongannya.
Seorang warga Karang Tengah, Kota Tangerang berinisial S yang mengaku kepada Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini sebagai korban pemotongan dana tiba-tiba menarik omongannya.

Alasan Grogi Ditanya Mensos, Korban Dugaan Dana Bantuan Disunat di Tangerang Tarik Ucapan

Hendrik Simorangkir • 29 Juli 2021 19:33

Sementara, dugaan kasus pemotongan dana tersebut tengah dilakukan penyelidikan Polres Metro Tangerang Kota. Kepolisian telah meminta keterangan dari lima warga Karang Tengah penerima program keluarga harapan (PKH) itu.
 
"Dari lima warga tersebut, mereka memiliki kartu keluarga sejahtera," ujar Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rachim.
 
Kelima warga itu merupakan ibu rumah tangga yang di antaranya bekerja sebagai pedagang dan buruh cuci.  Hasil dari pemeriksaan sementara itu, empat di antara lima orang itu mengaku telah menerima bantuan PKH sejak tahun 2018-2020. Sedangkan, satu penerima sisanya baru menerima bantuan sebanyak satu kali pada tahun 2021.

Baca:  Kena Pungli Bansos, Warga Kota Tangerang Bisa Mengadu ke Sini
 
"Salah satu warga, sejak ditetapkan sebagai penerima PKH pada tahun 2017, baru satu kali menerima bantuan PKH," ungkap Abdul.
 
Abdul menambahkan, kelima warga tersebut juga menerima bantuan sembako dalam bentuk beras 12 kilogram.
 
"Dari 5 warga penerima bansos PKH tersebut menyebutkan bahwa pendamping PKH di wilayahnya, yaitu saudari Maryati dan saudara M Aminullah," katanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan