Ketua Kelompok Kerja Genetik Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM), Gunadi. (Foto: Medcom.id/Ahmad Mustaqim)
Ketua Kelompok Kerja Genetik Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FKKMK) Universitas Gadjah Mada (UGM), Gunadi. (Foto: Medcom.id/Ahmad Mustaqim)

Varian D614G Masih Dominasi Kasus Covid-19 di Indonesia

Ahmad Mustaqim • 06 Maret 2021 16:33

WGS ini diprioritaskan untuk sampel pasien covid-19 yang baru tiba dari luar negeri baik warga Tanah Air maupun warga asing, pasien dengan gajala berat, pasien yang mengalami reinfeksi, serta lansia dan anak-anak.
 
Dari sebanyak 474 sampel virus korona hasil WGS yang dikirimkan Indonesia kepada platform data virus influenza internasional (GISAID) sampai 4 Maret 2021, 51 sampel di antaranya disumbang oleh pokjanya.
 
"Dari 474 sampel itu juga yang kemudian ditemukan dua sampel di Karawang yang mengandung varian Inggris (B117)," jelasnya.

Ia menambahkan adanya varian B117 tak perlu ditanggapi berlebihan, sebab hal itu sebuah keniscayaan. Meski dinyatakan memiliki daya tular 70 persen lebih tinggi, ia berharap masyarakat tidak terlalu khawatir karena B117 belum terbukti memengaruhi derajat keparahan pada pasien covid-19.
 
"Yang jelas tetap lakukan protokol 5M (mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas), selama ini kan itu cukup efektif," imbuh dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan