Semarang: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkomitmen mencegah gelombang tinggi di wilayah terdampak banjir rob. Ganjar mengebut penguatan tanggul dalam waktu singkat.
“Dalam dua minggu ini kita coba selesaikan pekerjaan sipil. Paparan (Dirjen SDA) sangat bagus di area pelabuhan akan kita bereskan termasuk Pelindo,” kata Ganjar dikutip dari Antara, Jumat, 3 Juni 2022.
Hal tersebut disampaikan Ganjar usai rapat bersama Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR dan kepala daerah pada 2 Juni 2022. Menurut Ganjar, penguatan mendesak lantaran ada prediksi potensi rob terjadi kembali.
Menurut Ganjar, penguatan tanggul mesti dikebut waktu dua minggu. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi gelombang tinggi dalam waktu dekat.
Kepala daerah di wilayah Pantai Utara (Pantura) seperti Semarang, Pekalongan, Batang, dan Demak diminta bersiaga. Tanggul jebol yang sementara ditambal dengan bambu dan sandbag, dalam dua pekan ini dikebut pengerjaannya dan diganti dengan material geobox.
Baca: Ganjar Ajak Kalangan Konsultan Bantu Penanganan Rob Pantura
“Nah pekerjaan-pekerjaan inilah yang dalam beberapa hari ini akan menjadi perhatian kita. Sambil semua disiplin pada bidang masing-masing agar dalam dua minggu ini pekerjaan bisa selesai,” kata Ganjar.
Secara keseluruhan, Ganjar mengatakan bencana rob yang terjadi pada minggu lalu disebabkan faktor cuaca. Ketinggian air laut yang naik hingga 1,5-2 meter juga menyebabkan tanggul jebol.
“Saya minta besok sudah ada laporan pompa-pompa mana yang mati. Laporkan kepada kami agar kami bisa segera menghidupkan lagi atau barangkali mencari substitusi atau pengganti agar kemudian kalau terjadi seperti itu kita bisa menyedot air ke laut jauh lebih cepat,” kata Ganjar.
Dirjen SDA Jarot Widyoko dalam kesempatan itu melaporkan evaluasi dari penanganan sementara pada kejadian rob minggu lalu. Pihaknya menemukan hanya empat pompa milik PT Pelindo yang aktif.
“Beberapa lain harus dibongkar kemarin. Maka caranya bagaimana kita mesti mencari alternatif substitusi penggantinya, agar cepat diselesaikan,” kata Jarot.
Semarang: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berkomitmen mencegah gelombang tinggi di wilayah terdampak
banjir rob. Ganjar mengebut penguatan tanggul dalam waktu singkat.
“Dalam dua minggu ini kita coba selesaikan pekerjaan sipil. Paparan (Dirjen SDA) sangat bagus di area pelabuhan akan kita bereskan termasuk Pelindo,” kata
Ganjar dikutip dari
Antara, Jumat, 3 Juni 2022.
Hal tersebut disampaikan Ganjar usai rapat bersama Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR dan kepala daerah pada 2 Juni 2022. Menurut Ganjar, penguatan mendesak lantaran ada prediksi potensi rob terjadi kembali.
Menurut Ganjar, penguatan tanggul mesti dikebut waktu dua minggu. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi
gelombang tinggi dalam waktu dekat.
Kepala daerah di wilayah Pantai Utara (Pantura) seperti Semarang, Pekalongan, Batang, dan Demak diminta bersiaga. Tanggul jebol yang sementara ditambal dengan bambu dan
sandbag, dalam dua pekan ini dikebut pengerjaannya dan diganti dengan material
geobox.
Baca:
Ganjar Ajak Kalangan Konsultan Bantu Penanganan Rob Pantura
“Nah pekerjaan-pekerjaan inilah yang dalam beberapa hari ini akan menjadi perhatian kita. Sambil semua disiplin pada bidang masing-masing agar dalam dua minggu ini pekerjaan bisa selesai,” kata Ganjar.