Mensos membagikan paket bantuan sosial sembako di Kelurahan Sawah, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa 21 April 2020. (Foto: Medcom.id/Farhan)
Mensos membagikan paket bantuan sosial sembako di Kelurahan Sawah, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa 21 April 2020. (Foto: Medcom.id/Farhan)

Kemensos Tambah 4,8 Juta Penerima Bansos Terdampak Korona

Farhan Dwitama • 21 April 2020 12:52
Tangerang: Kementerian Sosial menambah jumlah penerima bantuan sosial (bansos) program sembako sebanyak 4,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Bantuan diberikan sebagai upaya perlindungan terhadap keluarga terdampak pandemi covid-19.
 
Menteri Sosial Juliari P Batubara mengatakan, bansos ini bukan berasal dari program bantuan pangan Presiden Joko Widodo.
 
"Penambahan 4,8 juta KPM merupakan perluasan program sembako yang dulu dikenal dengan nama Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)," kata Juliari, usai membagikan kartu keluarga sejahtera (KKS) di Kelurahan Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa, 21 April 2020.

Dengan penambahan itu, kata dia, jumlah total penerima program sembako menjadi 20 juta KPM di seluruh Indonesia pada tahun ini.
 
Baca juga: Khofifah Sebut Peran Perempuan selama Pandemi Korona Diuji
 
"Sebelumnya jumlah penerima program sembako sebanyak 15,2 juta KPM. Sekarang menjadi 20 juta KPM," jelasnya.
 
Berdasarkan catatan Kemensos, khusus wilayah Kota Tangerang Selatan, penambahan penerima bantuan berjumlah 5.965. Total, penerima bantuan menjadi 19.249 dari 13.284 KPM.
 
"Bantuan sembako target kita 9 juta seluruh Indonesia," tegas Mensos.
 
Sekretaris Dirjen Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial, Nurul Farijati, menambahkan, KPM perluasan program sembako akan mendapatkan bantuan setiap bulan Rp200.000 hingga Desember.
 
"Mereka yang mendapatkan perluasan ini sudah masuk basis data terpadu kemensos," jelas Nurul.
 
Baca juga: Pasien Positif Korona Asal Majalengka Nihil
 
Menurut Nurul, program sembako ini berbeda dengan bantuan sembako presiden senilai Rp600 ribu selama tiga bulan. 
 
"Kalau yang bantuan sembako Presiden itu sebulan cair dua kali dengan nilai Rp300 ribu dalam bentuk sembako; beras, minyak goreng, sarden, kornet, sambal, kecap, mi instan, susu UHT, teh, dan sabun mandi," jelas dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan