Bandung: Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku risau jelang penyuntikan pertama uji klinis vaksin covid-19 fase tiga di Puskesmas Garuda, Kota Bandung, Jumat, 28 Agustus 2020. Emil akan disuntik setelah dinyatakan lolos tahap pertama uji klinis oleh tim peneliti Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung.
Pantauan Medcom.id, Emil datang ke Puskesmas Garuda sekitar pukul 13.15 WIB. Kali ini Emil datang sendiri tak didampingi istri, Atalia Kamil, tak seperti saat kunjungan pertama.
Mengenakan rompi Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat berwarna hijau, Emil nampak bersemangat begitu memasuki halaman puskesmas tersebut. Emil pun mengaku risau jelang penyuntikan pertama hari ini.
"Lumayan deg-degan," cetus Emil sambil berjalan ke dalam Puskesmas Garuda.
Baca: Pemerintah Usulkan Vaksin Covid-19 Gratis untuk Peserta BPJS Kesehatan
Namun Emil menegaskan, sebagai kepala daerah harus memberikan contoh bagi masyarakat terutama yang menjadi relawa uji klinis tersebut. Emil telah mempersiapkan baik mental maupun fisik agar dalam kondisi prima saat penyuntikan.
"Sebagai pemimpin harus siap," sambungnya.
Selain Emil, pejabat yang telah datang ke Puskesmas Garuda yakni Kapolda Jabar dan Pangdam III/Siliwangi. Mereka datang silih bergantian yang didahului oleh Kapolda Jabar.
Sementara itu, Kejati Jabar hingga kini belum tiba di Puskesmas Garuda. Padahal, Kejati Jabar satu gelombang dengan Emil saat melakukan kunjungan pertama atay visit 0 ke puskesmas pada Selasa, 25 Agustus kemarin.
Bandung: Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, mengaku risau jelang penyuntikan pertama
uji klinis vaksin covid-19 fase tiga di Puskesmas Garuda, Kota Bandung, Jumat, 28 Agustus 2020. Emil akan disuntik setelah dinyatakan lolos tahap pertama uji klinis oleh tim peneliti Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung.
Pantauan
Medcom.id, Emil datang ke Puskesmas Garuda sekitar pukul 13.15 WIB. Kali ini Emil datang sendiri tak didampingi istri, Atalia Kamil, tak seperti saat kunjungan pertama.
Mengenakan rompi Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat berwarna hijau, Emil nampak bersemangat begitu memasuki halaman puskesmas tersebut. Emil pun mengaku risau jelang penyuntikan pertama hari ini.
"Lumayan deg-degan," cetus Emil sambil berjalan ke dalam Puskesmas Garuda.
Baca:
Pemerintah Usulkan Vaksin Covid-19 Gratis untuk Peserta BPJS Kesehatan
Namun Emil menegaskan, sebagai kepala daerah harus memberikan contoh bagi masyarakat terutama yang menjadi relawa uji klinis tersebut. Emil telah mempersiapkan baik mental maupun fisik agar dalam kondisi prima saat penyuntikan.
"Sebagai pemimpin harus siap," sambungnya.