Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim mengunjungi gudang beras Bulog cabang Bogor di Jalan Raya Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO-Humas Pemkot Bogor)
Wakil Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim mengunjungi gudang beras Bulog cabang Bogor di Jalan Raya Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO-Humas Pemkot Bogor)

Stok Beras Impor dan Lokal Aman, Pemkot Bogor: Cukup sampai Juni

Antara • 29 Februari 2024 06:53
Bogor: Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim memastikan stok beras aman selama Ramadan hingga Lebaran 2024.
 
Dedie seusai mengunjungi gudang beras Bulog cabang Bogor di Jalan Raya Dramaga, Kabupaten Bogor, menyebutkan saat ini ada 850 ton stok beras yang disiapkan Bulog akan didistribusikan kepada 85.000 keluarga penerima manfaat di Kota Bogor.
 
“Artinya ini paling tidak sampai Juni 2024 masyarakat atau keluarga penerima manfaat akan mendapatkan penyaluran beras 10 kilogram per satu bulan. Insyaallah aman,” ucapnya, Rabu, 28 Februari 2024.

Di luar itu, kata Dedie, ada juga beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP)  sebanyak 1.200 ton per bulan yang disalurkan ke pasar tradisional dan ritel.
 
Dedie menyampaikan masyarakat tidak perlu khawatir. Apalagi, Bulog juga sedang menerima distribusi impor beras dari Vietnam, Thailand, hingga Pakistan sehingga kombinasi antara produk dari lokal termasuk juga cadangan dari impor tidak perlu dikhawatirkan.
 
Baca juga: Pemprov NTT Klaim Harga Beras Mahal Dipicu Kenaikan Harga Gabah

“Ada tiga jenis beras. Pertama yang kualitasnya cukup baik dari Pakistan, kedua dari Thailand dan ketiga dari Vietnam. Saya nggak tahu kalau komposisinya, yang tahu Bulog, tetapi ketiganya menurut saya masih dalam konteks yang layak,” katanya.
 
Dedie mengingatkan masyarakat tidak melakukan pembelian secara berlebihan karena panik (panic buying), mengingat stok beras yang disediakan Bulog masih aman hingga beberapa bulan ke depan.
 
“Insyaallah sampai lebaran juga aman, bahkan kesediaan sampai Juni untuk keluarga penerima manfaat aman,” ujar Dedie.
 
Kepala Bulog cabang Bogor Yanto Nurdiyanto mengatakan, di gudang Bulog saat ini tersedia beras kurang lebih mencapai 6.000 ton. Di samping itu masih ada juga rencana pengiriman dari Bulog cabang di luar Bogor, serta proses masuk dari Patimban.
 
“Turn over stok di cabang Bogor ini memang sangat cepat, karena kapasitas gudang itu pas. Dalam arti nanti mungkin akan ada lagi penambahan kapasitas gudang selain di Dramaga,” kata Yanto.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan