Tangerang: Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Banten, mengeklaim stok beras aman hingga lima bulan ke depan. Masyarakat diminta tidak panic buying dengan adanya isu terkait kelangkaan beras.
"Kita pastikan stok pangan Kota Tangerang aman. Sehingga, masyarakat tidak perlu panic buying dengan melakukan pembelian beras dalam jumlah besar-besaran," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang, Muhdorun, Rabu, 28 Februari 2024.
Muhdorun menjelaskan jika harga pangan di pasaran masih tinggi hingga beberapa waktu ke depan, pihaknya pun akan terus melanjutkan program pangan murah tersebut.
"Apalagi sebentar lagi masuk bulan puasa dan idulfitri, jadi direncanakan program pangan murah akan dilanjutkan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dengan harga yang tetap terjangkau," jelasnya.
Muhdorun menuturkan pihaknya melakukan beberapa upaya dalam menangani lonjakan harga beras, antara lain bersama Bulog Tangerang memastikan stok beras aman.
"Kita juga menggelar bazar beras murah di 104 kelurahan di Kota Tangerang dengan menyediakan 204 ton beras SPHP serta menyetok beras SPHP di sejumlah agen-agen yang bekerja sama dengan Pemkot Tangerang," ungkapnya.
"Beras SPHP yang disediakan Pemkot Tangerang dan BULOG Tangerang dapat dijangkau masyarakat dengan harga Rp52 ribu per lima kilogram," ujarnya.
Tangerang: Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang, Banten, mengeklaim stok
beras aman hingga lima bulan ke depan. Masyarakat diminta tidak
panic buying dengan adanya isu terkait kelangkaan beras.
"Kita pastikan stok pangan Kota Tangerang aman. Sehingga, masyarakat tidak perlu panic buying dengan melakukan pembelian beras dalam jumlah besar-besaran," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang, Muhdorun, Rabu, 28 Februari 2024.
Muhdorun menjelaskan jika harga pangan di pasaran masih tinggi hingga beberapa waktu ke depan, pihaknya pun akan terus melanjutkan program pangan murah tersebut.
"Apalagi sebentar lagi masuk bulan puasa dan idulfitri, jadi direncanakan program pangan murah akan dilanjutkan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dengan harga yang tetap terjangkau," jelasnya.
Muhdorun menuturkan pihaknya melakukan beberapa upaya dalam menangani lonjakan harga beras, antara lain bersama Bulog Tangerang memastikan stok beras aman.
"Kita juga menggelar bazar beras murah di 104 kelurahan di Kota Tangerang dengan menyediakan 204 ton beras SPHP serta menyetok beras SPHP di sejumlah agen-agen yang bekerja sama dengan Pemkot Tangerang," ungkapnya.
"Beras SPHP yang disediakan Pemkot Tangerang dan BULOG Tangerang dapat dijangkau masyarakat dengan harga Rp52 ribu per lima kilogram," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)