Mamuju: Jalur masuk ke Kota Mamuju, Sulawesi Barat, yang terputus akibat longsor di Desa Onang Kecamatan Tubo Kabupaten Majene, sudah bisa dilalui.
"Jalur trans Sulawesi di Desa Onang Kabupaten Majene, yang sebelumnya tertutup longsor sudah terbuka dan sudah dapat dilalui kendaraan," kata Madi, relawan gempa dari Kabupaten Poliwali Mandar yang akan menuju pusat gempa kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene, Senin, 18 Januari 2021.
Ia mengatakan, alat berat pemerintah dan aparat TNI-Polri telah bekerja membersihkan longsor sehingga jalan trans Sulawesi itu dapat dilalui.
Henri, warga lainnya, mengatakan, masyarakat pengguna jalan harus berhati hati melalui jalan trans Sulawesi di wilayah kabupaten Majene, karena sudah beberapa kali longsor menutup jalan setelah gempa terjadi.
Baca juga: Dinsos Tangsel Akan Perbaiki Data Penerima BST Ganda
"Alat berat pemerintah juga sudah tersedia di lokasi jika sewaktu waktu kembali terjadi longsor, jadi relawan gempa jangan ragu masuk ke Kota Mamuju," ujar dia.
Longsor juga sebelumnya terjadi di wilayah Desa Takandeang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju. Bamun telah berhasil dibersihkan alat berat pemerintah sehingga jalur masuk Mamuju sudah dapat dilalui.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, bersama relawan menggunakan helikopter milik BNPB menyalurkan bantuan ke berbagai lokasi terisolasi di daerah itu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, Ilhamsyah Djuhaini, mengatakan akan terus berupaya menjangkau dan menyalurkan bantuan ke masyarakat.
"Termasuk pula helikopter sudah terbang ungkapnya.
Ia menjelaskan masyarakat, khususnya di daerah pegunungan tinggal berpencar-pencar, sehingga penyaluran bantuan sedikit lebih sulit.
Padahal, seluruh bantuan dari berbagai pihak sudah berada di posko induk di Majene. Bantuan harus segera disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.
"Masyarakat sudah menerima logistik bantuan tadi malam. Mudah-mudahan hari ini, kita bisa jangkau seluruh pengungsi," jelasnya.
Mamuju: Jalur masuk ke Kota Mamuju, Sulawesi Barat, yang terputus akibat
longsor di Desa Onang Kecamatan Tubo Kabupaten Majene, sudah bisa dilalui.
"Jalur trans Sulawesi di Desa Onang Kabupaten Majene, yang sebelumnya tertutup longsor sudah terbuka dan sudah dapat dilalui kendaraan," kata Madi, relawan gempa dari Kabupaten Poliwali Mandar yang akan menuju pusat gempa kecamatan Ulumanda Kabupaten Majene, Senin, 18 Januari 2021.
Ia mengatakan, alat berat pemerintah dan aparat TNI-Polri telah bekerja membersihkan longsor sehingga jalan trans Sulawesi itu dapat dilalui.
Henri, warga lainnya, mengatakan, masyarakat pengguna jalan harus berhati hati melalui jalan trans Sulawesi di wilayah kabupaten Majene, karena sudah beberapa kali longsor menutup jalan setelah gempa terjadi.
Baca juga:
Dinsos Tangsel Akan Perbaiki Data Penerima BST Ganda
"Alat berat pemerintah juga sudah tersedia di lokasi jika sewaktu waktu kembali terjadi longsor, jadi relawan gempa jangan ragu masuk ke Kota Mamuju," ujar dia.
Longsor juga sebelumnya terjadi di wilayah Desa Takandeang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju. Bamun telah berhasil dibersihkan alat berat pemerintah sehingga jalur masuk Mamuju sudah dapat dilalui.
Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, bersama relawan menggunakan helikopter milik BNPB menyalurkan bantuan ke berbagai lokasi terisolasi di daerah itu.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Majene, Ilhamsyah Djuhaini, mengatakan akan terus berupaya menjangkau dan menyalurkan bantuan ke masyarakat.
"Termasuk pula helikopter sudah terbang ungkapnya.